Investasi

Kelebihan dan Kekurangan Investasi Jangka Panjang

Ada banyak cara yang dilakukan orang untuk menyimpan dana yang dimilikinya, diantaranya adalah dengan menginvestasikan dana tersebut ke dalam berbagai bentuk instrumen investasi. Tujuannya tentu saja untuk mendapatkan keuntungan dari nilai tambah atas investasi yang dilakukannya tersebut. Termasuk juga keuntungan investasi saham.

Namun, kegiatan berinvestasi memang tidak selalu mendatangkan keuntungan. Investasi yang salah perhitungan bukan tidak mungkin justru menimbulkan kerugian yang tidak diharapkan. Oleh sebab itu, sebelum berinvestasi maka sebaiknya seorang investor mempelajari dengan hati-hati mengenai instrumen dan teknis investasi yang ingin dilakukannya sesuai dengan tujuan dari investasi yang hendak dilakukannya.

Ada banyak jenis investasi, baik dilihat dari jenis instrumennya maupun dari jangka waktu investasinya. Ditinjau dari jangka waktunya, maka investasi dibedakan menjadi investasi jangka pendek dan investasi jangka panjang.

Secara umum, yang dimaksud dengan investasi jangka pendek adalah jenis investasi dengan rentang waktu singkat, yakni dalam kisaran waktu satu tahun. Sedangkan yang dimaksud dengan investasi jangka panjang adalah investasi yang dilakukan dalam kurun waktu lebih lama, yakni lebih dari lima tahun.

Masing-masing jenis investasi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kelebihan dan kekurangan tersebut patut menjadi perhatian bagi para investor dalam melakukan kegiatan investasi untuk memilih jenis investasi apa yang paling sesuai dengan kondisi finansial dan tujuan investasinya.

Setelah membahas mengenai kelebihan dan kekurangan investasi jangka pendek, maka pada kali ini akan dibahas mengenai kelebihan dan kekurangan dari investasi jangka panjang.

Pemilihan jenis investasi sendiri pada dasarnya sangat ditentukan oleh tujuan dari investasi tersebut. Seorang investor yang memilih jenis investasi jangka pendek, biasanya karena menginginkan potensi pengembalian imbal hasil atau keuntungan investasi yang lebih cepat. Sebab itu sebelum berinvestasi, ketahui keuntungan investasi jangka panjang.

Sebaliknya, investasi jangka panjang tentunya tidak bisa diharapkan bisa menghasilkan return dengan cepat sebagaimana investasi jangka pendek, akan tetapi jenis investasi ini biasanya dipilih untuk meminimalisir risiko, memanfaatkan efek compounding, serta mewujudkan tujuan finansial dalam jangka panjang.

Tujuan yang ingin dicapai dalam investasi jangka panjang biasanya adalah untuk memenuhi kebutuhan finansial yang cukup besar dalam jangka panjang, seperti biaya hidup setelah pensiun, ongkos naik haji, membeli rumah, dana pendidikan kuliah anak, dan sebagainya.

Ada banyak jenis investasi jangka panjang yang bisa menjadi pilihan dalam berinvestasi, di antaranya adalah logam mulia atau emas, investasi saham, investasi reksadana, investasi deposito jangka panjang, dan investasi properti.

Lantas, apa sajakah kekurangan dan kelebihan dari investasi jangka panjang ini?

Kekurangan Investasi Jangka Panjang

Sebelum memutuskan untuk melakukan investasi jangka panjang, maka seorang investor wajib mengetahui dan memahami kekurangan-kekurangan dari bentuk investasi jangka panjang ini.

Di antara kekurangan investasi jangka panjang adalah:

  • Pengembalian imbal hasil atau return yang lama.
    Hal ini dikarenakan investasi jangka panjang  memiliki rentang waktu yang lama, mulai dari lima hingga puluhan tahun.
  • Tidak likuid
    Beberapa jenis investasi jangka panjang memiliki tingkat likuiditas yang rendah atau sulit dicairkan, misalnya properti.
  • Tidak bisa digunakan untuk keperluan mendesak
    Karena jangka waktu investasi yang panjang, maka investasi jangka panjang tidak bisa digunakan apabila ada keperluan mendadak.
  • Dana investasi tertahan lebih lama.
    Dana yang diinvestasikan dengan jenis investasi jangka panjang tidak bisa dicairkan dalam waktu singkat. Artinya bahwa dana investasi akan tertahan lebih lama.
  • Adanya potensi risiko
    Apapun jenis investasi yang dipilih tentunya tidak akan lepas dari adanya risiko yang mengiringi, demikian pula pada jenis investasi jangka panjang. Beberapa risiko yang mungkin dihadapi dalam investasi jangka panjang, seperti risiko suku bunga, risiko pasar, risiko likuiditas, risiko inflasi, dan risiko valuta asing.

Kelebihan Investasi Jangka Panjang

Selain kekurangan-kekurangan tersebut di atas, investasi jangka panjang memiliki sejumlah kelebihan. Berikut adalah beberapa kelebihan dari investasi jangka panjang, yaitu:

  • Potensi keuntungan tinggi
    Jika dibandingkan dengan jenis investasi jangka pendek, maka potensi keuntungan yang bisa diperoleh investor dari investasi jangka panjang akan jauh lebih tinggi. Hal ini disebabkan karena adanya edek compounding dalam jangka panjang yang membuat valuasi investasinya berlipat ganda melebihi tingkat inflasi.
    Efek compounding sendiri merupakan kemampuan dari sebuah aset untuk menghasilkan keuntungan untuk kemudian diinvestasikan kembali agar mampu menghasilkan keuntungan lagi.
  • Cocok untuk kebutuhan di masa depan.
    Investasi jangka panjang akan memberikan keuntungan yang konsisten atau berkelanjutan dalam jangka panjang, sehingga sangat sesuai digunakan untuk menyiapkan harta atau kebutuhan finansial di masa depan, seperti kebutuhan dana saat pensiun dan selainnya.
  • Bisa meminimalisir potensi  risiko investasi.
    Telah disebutkan sebelumnya bahwa investasi jangka panjang memiliki sejumlah risiko. Namun, secara umum investasi jangka panjang bisa meminimalisir potensi risiko tersebut. Hal ini dikarenakan laju investasi jangka panjang lebih stabil sehingga mampu meningkatkan nilai investasi secara lebih konsisten.

Itulah beberapa kekurangan dan kelebihan dari investasi jangka panjang yang perlu diperhatikan bagi para investor sebelum menginvestasikan dana yang dimiliki. Pemilihan jenis investasi jangka panjang sendiri haruslah disesuaikan dengan tujuan dalam melakukan investasi.

Seseorang yang memiliki rencana finansial di masa mendatang, bisa memilih jenis investasi ini. Tentunya dengan tetap memperhatikan dan menjadikan kelebihan dan kekurangan investasi jangka panjang sebagai bahan pertimbangannya. Selain itu bisa juga investasi melalui platform online investasi emas.

Tutuk Rahayu

Recent Posts

Hukum Bisnis Menurut Para Ahli Beserta Contohnya

Hukum bisnis merangkum seperangkat aturan dan norma hukum yang mengatur aktivitas bisnis dan perdagangan yang…

5 months ago

Depresi Ekonomi : Pengertian, Penyebab, Dampak, dan Cara Mencegahnya

Depresi biasanya sering kali dikaitkan dengan kondisi kejiwaan seseorang. Namun, ternyata depresi juga dapat berkaitan…

12 months ago

Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli dan Secara Umum

Sumber Daya Manusia (SDM) adalah sumber daya yang memiliki peran penting di dalam sebuah organisasi,…

1 year ago

Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli

Sumber Daya Manusia (SDM) disebut juga human resources, adalah individu-individu yang dipekerjakan oleh perusahaan, organisasi…

1 year ago

Sumber Daya Manusia Menurut Ahli

Sumber Daya Manusia (SDM), di dalam bahasa Inggris disebut human resources, secara umum dapat didefinisikan…

1 year ago

10 Faktor Yang Menyebabkan Rendahnya Mutu Tenaga Kerja

Sumber Daya Manusia (SDM) adalah aspek penting di berbagai bidang industri, SDM disebut juga tenaga…

1 year ago