Bisnis

5 Cara Mengatur Keuangan Bisnis Kuliner

Bisnis kuliner adalah jenis bisnis yang bergerak di bidang industri makanan dan minuman. Bisnis ini meliputi berbagai macam jenis usaha, seperti restoran, cafe, kedai makanan, bakso, sate, kuliner street food dan lain-lain. Bisnis kuliner juga dapat bergerak dalam skala besar atau kecil, mulai dari usaha rumahan sampai dengan usaha yang bergerak dalam skala besar seperti restoran dengan sistem franchise.

Bisnis kuliner bisa terbagi menjadi bisnis waralaba juga. Anda hanya perlu mengenal keuntungan dan kekurangan bisnis waralaba untuk memilih yang paling tepat untuk Anda.

Bisnis kuliner dapat menyediakan berbagai macam jenis makanan dan minuman, baik itu makanan tradisional atau makanan internasional, serta dapat dijalankan oleh individu atau perusahaan. Bisnis kuliner juga dapat dijalankan dengan berbagai model, seperti dine in, take away, atau delivery.

Ini juga biasa disebut dengan industri FNB. Dalam industri ini, keuangan menjadi hal yang vital. Karena tanpa adanya modal, income, dan lain lain, maka bisnis bisa bangkrut. Mari kita bahas cara mengatur keuangan bisnis kuliner. Berikut adalah cara merencanakan keuangan bisnis kuliner Anda.

Pentingnya Mengatur Keuangan Bisnis Kuliner

Bisnis kuliner harus diatur keuangannya karena sebagai bisnis yang bergerak dalam bidang jual beli, bisnis ini harus dikelola dengan baik dari sisi keuangan untuk dapat berjalan dengan stabil dan menghasilkan keuntungan yang baik. Ada beberapa masalah yang bisa terjadi jika bisnis kuliner tidak diatur keuangannya.

Beberapa contohnya adalah seperti cash flow yang buruk. Tanpa pengelolaan keuangan yang baik, bisnis kuliner akan kesulitan dalam mengelola arus kas yang baik. Hal ini dapat menyebabkan masalah dalam pembayaran kewajiban seperti gaji karyawan, pembayaran utilitas, dan pembelian bahan baku.

Semua ini bisa berhubungan dan berkaitan erat dengan kemungkinan untuk bangkrut. Tanpa pengelolaan keuangan yang baik, bisnis kuliner dapat kesulitan dalam mengatur pendapatan dan pengeluaran, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kebangkrutan.

Hal terakhir adalah keuangan yang buruk bisa berakibat pada kualitas produk. Tanpa pengelolaan keuangan yang baik, bisnis kuliner mungkin kesulitan dalam meningkatkan kualitas produk dan layanan, yang pada akhirnya dapat menyebabkan bisnis kuliner kalah dari para pesaing.

5 Cara Mengatur Keuangan Bisnis Kuliner Anda

  • Menyusun Anggaran Bisnis

Menyusun anggaran adalah cara penting untuk mengatasi keuangan bisnis kuliner Anda. Anggaran ini akan memberikan gambaran yang jelas tentang pengeluaran dan pendapatan Anda, sehingga Anda dapat mengelola uang dengan lebih baik. Hal ini bahkan bisa menjadi salah satu cara mengatasi masalah keuangan dalam bisnis.

Dalam menyusun anggaran, Anda harus memperhitungkan segala aspek bisnis kuliner Anda, seperti pembelian bahan baku, gaji karyawan, dan biaya operasional lainnya.

Anda juga harus menganggarkan anggaran untuk keperluan investasi seperti peralatan baru atau perabotan baru. Anggaran juga harus dibuat fleksibel agar dapat digunakan sebagai acuan pengelolaan keuangan yang baik dan dapat diterapkan di setiap periode.

  • Mencatat Semua Pengeluaran

Melacak pengeluaran adalah cara penting untuk mengatur keuangan bisnis kuliner Anda. Melacak pengeluaran secara rinci akan membantu Anda untuk mengetahui di mana uang Anda sedang digunakan dan membuat keputusan yang tepat untuk menghemat biaya.

Ada beberapa cara untuk melakukan pengelolaan pengeluaran seperti mencatat setiap pengeluaran dalam buku besar atau menggunakan software akuntansi. Anda juga dapat membuat laporan pengeluaran bulanan untuk mengetahui apa saja yang menjadi pengeluaran utama.

Melacak pengeluaran juga akan membantu Anda dalam mengatur arus kas yang baik dan dalam membuat anggaran yang tepat untuk periode selanjutnya.

  • Gunakan Sistem Pembayaran Transparan

Mengatur sistem pembayaran yang jelas dan mudah diterapkan adalah cara penting untuk mengatur keuangan bisnis kuliner Anda. Sistem pembayaran yang baik akan membantu Anda dalam mengelola arus kas yang baik dan mengurangi risiko hutang.

Ada beberapa cara untuk mengatur sistem pembayaran, seperti menerima pembayaran tunai, menyediakan fasilitas pembayaran dengan kartu kredit atau debit, atau dengan menyediakan fasilitas cicilan.

Anda juga harus membuat jadwal pembayaran untuk kewajiban seperti gaji karyawan, sewa tempat, dan biaya operasional lainnya agar dapat dilakukan tepat waktu. Sehingga ini mengurangi risiko keterlambatan pembayaran. Tips ini bahkan bisa menjadi cara menyelamatkan bisnis dari kebangkrutan karena bisa memanajemen keuangan.

  • Investasi Untuk Peralatan dan Ekspansi

Merencanakan investasi adalah cara penting dalam mengatur keuangan bisnis kuliner Anda. Investasi dapat berupa pembelian peralatan atau perabotan baru, atau membuka cabang baru. Sebelum melakukan investasi, Anda harus melakukan riset dan analisis yang cukup untuk mengetahui potensi keuntungan dan risiko dari investasi tersebut.

Anda juga harus membuat rencana keuangan yang matang dan memastikan bahwa bisnis kuliner Anda cukup stabil untuk dapat menanggung investasi tersebut. Anda juga harus memperhitungkan faktor-faktor seperti biaya operasional yang akan ditambah, peningkatan pendapatan yang diharapkan, dll.

Sebaiknya pastikan bahwa investasi yang dilakukan akan memberikan hasil yang sesuai dengan harapan dan dapat meningkatkan kinerja bisnis kuliner Anda. Simak cara meminimalisir risiko investasi.

  • Lakukan Analisis Kinerja

Melakukan analisis kinerja merupakan cara penting dalam mengatur keuangan bisnis kuliner Anda. Analisis kinerja ini digunakan untuk mengetahui performa bisnis kuliner Anda, seperti pendapatan, pengeluaran, dan profit margin.

Analisis kinerja dapat dilakukan secara periodik, seperti bulanan atau tahunan, untuk mengetahui trend bisnis Anda dan menentukan arah yang tepat untuk perbaikan. Dalam melakukan analisis kinerja, Anda harus membandingkan dengan data yang sama pada periode sebelumnya dan mengetahui apakah ada perbaikan atau penurunan dalam performa bisnis Anda.

Anda juga dapat membandingkan dengan bisnis sejenis lainnya. Analisis kinerja ini dapat digunakan untuk menentukan arah yang tepat dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja bisnis Anda. Sekian adalah cara mengatur keuangan bisnis kuliner.

Dennis Mitchel

Recent Posts

Hukum Bisnis Menurut Para Ahli Beserta Contohnya

Hukum bisnis merangkum seperangkat aturan dan norma hukum yang mengatur aktivitas bisnis dan perdagangan yang…

5 months ago

Depresi Ekonomi : Pengertian, Penyebab, Dampak, dan Cara Mencegahnya

Depresi biasanya sering kali dikaitkan dengan kondisi kejiwaan seseorang. Namun, ternyata depresi juga dapat berkaitan…

12 months ago

Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli dan Secara Umum

Sumber Daya Manusia (SDM) adalah sumber daya yang memiliki peran penting di dalam sebuah organisasi,…

1 year ago

Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli

Sumber Daya Manusia (SDM) disebut juga human resources, adalah individu-individu yang dipekerjakan oleh perusahaan, organisasi…

1 year ago

Sumber Daya Manusia Menurut Ahli

Sumber Daya Manusia (SDM), di dalam bahasa Inggris disebut human resources, secara umum dapat didefinisikan…

1 year ago

10 Faktor Yang Menyebabkan Rendahnya Mutu Tenaga Kerja

Sumber Daya Manusia (SDM) adalah aspek penting di berbagai bidang industri, SDM disebut juga tenaga…

1 year ago