Bisnis

6 Strategi Bisnis Barbershop yang Menjanjikan

Barbershop saat ini menjadi tren di berbagai kota di Indonesia, jika dulu hanya kaum hawa yang memiliki tempat nyaman untuk menata rambut, memotong rambut atau merawat rambut, saat ini kaum adam juga semakin memperhatikan soal gaya rambut sejak munculnya tren barbershop.

Barbershop muncul setelah Revolusi Industri di abad ke-18, atau setelah munculnya kelas pekerja di Eropa. Di kala itu, para pekerja pabrik tidak boleh memiliki rambut panjang karena identik dengan kriminal atau gelandangan. Barbershop saat ini lebih populer di kalangan anak muda dibandingkan sebutan tukang cukur.

Kata “Barbershop” diambil dari kata “Barba” , dalam bahasa Latin artinya janggut. Dahulu, barbershop di Eropa adalah jasa pembedahan, cabut gigi dan tindakan mengeluarkan darah kotor dari pembuluh darah pasien. Seiring perkembangan zaman, setelah pengetahuan medis lebih berkembang, tukang cukur atau barbershop hanya melayani jasa potong rambut kaum pria, tindakan mencabut gigi atau operasi mengeluarkan darah kotor dilakukan oleh tenaga medis.

Sebenarnya, di Indonesia jasa mencukur rambut dan merapikan kumis juga sudah ada sejak zaman dahulu, orang menyebutnya tukang cukur. Tukang cukur dahulu memberikan jasanya di bawah pohon dan ada juga yang keliling ke pemukiman, seiring waktu tukang cukur membuka jasanya di rumah atau menyewa di sebuah tempat usaha.

Kemunculan barbershop yang semakin semarak ini menjadikannya sebuah bisnis yang layak diperhitungkan. Tren barbershop disambut baik oleh masyarakat. Harga jasa tiap barbershop pun beragam, ada yang menawarkan jasa dan pelayanan premium dengan harga tinggi, ada juga yang menyasar ke kalangan menengah, harga pelajar maupun mahasiswa.

Bisnis barbershop memang menjanjikan dan merupakan bisnis yang cenderung dapat bertahan karena kelebihan yang dimiliki bisnis jasa tersebut, yaitu memenuhi kebutuhan yang terus berulang. Namun penting juga bagi pengusaha yang ingin membuka barbershop untuk mengetahui strategi menjalankan bisnis barbershop agar bisnis dapat menghasilkan omzet sesuai target serta dapat bertahan.

Berikut strategi yang harus diketahui sebelum membuka bisnis barbershop.

1. Memilih Barber Dengan Skill Handal

Sebagai bisnis jasa, barbershop menawarkan hasil pangkas rambut yang memuaskan konsumen. Itulah mengapa skill atau keahlian barber menjadi faktor terpenting dalam bisnis jasa ini. Selain keahlian, attitude, pelayanan yang solutif seperti memberi saran terbaik bagi pelanggan juga penting dimiliki oleh barber.

Dengan pelayanan dan hasil yang memuaskan maka konsumen akan kembali dan bahkan akan menyarankan orang lain untuk mencoba mencukur rambut di tempat tersebut.

2. Pemilihan Lokasi Yang Tepat

Bisnis apa saja perlu memikirkan di mana bisnis tersebut akan dijalankan, membuka barbershop juga membutuhkan pemilihan lokasi yang tepat dan strategis. Pemilihan lokasi ini dapat disesuaikan dengan target pasar barbershop, misalnya memilih di daerah dekat kampus atau di dekat pemukiman dengan pertimbangan belum ada pesaing.

3. Kenyamanan

Kenyamanan konsumen adalah hal penting, ruangan barbershop sebaik mungkin memberi atmosfer yang dapat membuat pelanggan betah. Menunggu antrean dapat membuat pelanggan bosan, maka dibutuhkan beberapa fasilitas yang membuat pelanggan betah mengantre, misalnya saja menyediakan wifi, tempat yang sejuk, menyediakan bacaan atau televisi. Ketersediaan fasilitas ini juga dapat menjadi nilai tambah bagi barbershop anda dibandingkan kompetitor.

4. Mengikuti Tren Gaya Rambut

Tak dapat dipungkiri tren gaya rambut pria saat ini semakin banyak dan menarik, kelebihan barbershop dibandingkan tempat cukur adalah selalu mengikuti tren gaya rambut. Barber tak hanya memiliki keahlian mencukur namun juga mengikuti tren terbaru serta mengerti gaya rambut yang diinginkan pelanggan.

5. Strategi Promosi

Strategi promosi di era digital dapat diterapkan untuk bisnis barbershop dimulai dengan mengenalkan barbershop melalui media sosial. Manfaat Digital Marketing dalam bisnis penting bagi langkah promosi untuk segala bidang bisnis. Dengan memiliki akun bisnis di berbagai media sosial yang populer, informasi tentang barbershop anda dapat menjangkau lebih luas dan juga sebagai Brand Awareness bagi pertumbuhan bisnis.

Menawarkan harga promo bagi pelajar atau paket tertentu yang menguntungkan pelanggan juga dapat dilakukan sebagai cara menarik. Informasi tentang promo atau paket-paket tersebut dapat diinformasikan juga melalui media sosial.

6. Merawat Relasi Dengan Pelanggan Lama

Ketika barbershop sudah berjalan, pelanggan tetap menjadi andalan untuk bisnis barbershop untuk bertahan. Relasi antar barber dengan pelanggan sebaiknya terus dirawat dengan memberikan pelayanan terbaik dan tidak hanya fokus untuk mencari pelanggan baru.

Bisnis menguntungkan barbershop

Ada beberapa alasan mengapa bisnis barbershop dapat dikatakan sebagai bisnis yang menguntungkan.

  • Memenuhi Kebutuhan

Kebutuhan potong rambut terutama bagi pria menjadi kebutuhan rutin, setidaknya satu pria butuh merapikan rambut sekali dalam satu bulan. Potong rambut yang menjadi kebutuhan rutin tersebut dapat mendatangkan omset yang cukup besar baik dari pelanggan tetap maupun pelanggan baru.

  • Tidak Padat Modal

Membuka bisnis jasa barbershop tidak harus diawali dengan modal besar, bisnis barbershop dapat dikategorikan UMKM atau usaha menengah. Bisnis barbershop jika memungkinkan dapat dilakukan di rumah tanpa perlu mengeluarkan uang sewa. Di awal membuka bisnis barbershop, jika modal terbatas bisa juga menyewa ruangan yang sesuai dengan modal tersedia.

  • Skill Yang Mudah Didapatkan

Membuka usaha apapun tentu dibutuhkan penguasaan di bidang usaha tersebut, barbershop memerlukan skill mencukur rambut yang memiliki standar biasanya dari tempat kursus. Jika pemilik modal memiliki skill tersebut tentu akan lebih mudah, namun bisa juga pemilik modal mencari tukang cukur yang sudah memiliki skill mumpuni.

Rina Widowati

Recent Posts

Hukum Bisnis Menurut Para Ahli Beserta Contohnya

Hukum bisnis merangkum seperangkat aturan dan norma hukum yang mengatur aktivitas bisnis dan perdagangan yang…

5 months ago

Depresi Ekonomi : Pengertian, Penyebab, Dampak, dan Cara Mencegahnya

Depresi biasanya sering kali dikaitkan dengan kondisi kejiwaan seseorang. Namun, ternyata depresi juga dapat berkaitan…

12 months ago

Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli dan Secara Umum

Sumber Daya Manusia (SDM) adalah sumber daya yang memiliki peran penting di dalam sebuah organisasi,…

1 year ago

Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli

Sumber Daya Manusia (SDM) disebut juga human resources, adalah individu-individu yang dipekerjakan oleh perusahaan, organisasi…

1 year ago

Sumber Daya Manusia Menurut Ahli

Sumber Daya Manusia (SDM), di dalam bahasa Inggris disebut human resources, secara umum dapat didefinisikan…

1 year ago

10 Faktor Yang Menyebabkan Rendahnya Mutu Tenaga Kerja

Sumber Daya Manusia (SDM) adalah aspek penting di berbagai bidang industri, SDM disebut juga tenaga…

1 year ago