9 Tujuan Laporan Keuangan Dalam Sebuah Perusahaan

Didalam sebuah organisasi dan perusahaan pastinya diperlukan dan selalu disusun sebuah laporan keuangan. Seperti halnya jenis laporan keuangan, tentunya ada beberapa tujuan laporan keuangan tersendiri yang mendasari pembuatan dari laporan keuangan tersebut. Dan kali ini kita akan membahas tentang apa saja tujuan laporan keuangan tersebut.

Tujuan Laporan Keuangan

Berikut akan kita bahas beberapa tujuan laporan keuangan tersebut. Seperti halnya ciri-ciri organisasi sektor publik, ada beberapa tujuan yang seharunya tercapai dnegan adanya laporan keuangan, yaitu:

1. Menggambarkan Keadaan Financial

Sebauah perusahaan ataupun sebuah organisasi memerlukan manajemen terbaik agar bisa mengelola keuangannya dnegan baik. Dengan adanya laporan keuangan ini, maka kita akan mengetahui bagaimana sebenarnya keadaan financial dari perusahaan maupun organisasi tersebut dan kita juga bisa mengantisipasi apapun yang mungkin akan terjadi. Seperti penyebab kegagalan usaha kecil, lalainya manajemen dalam menganalisan bagaimana keadaan financial melalui laporan keuangan juga akan memberikan dampak yang fatal.

2. Informasi Jumlah Aset

Setiap organisasi dan perusahaan pastinya memiliki aset seperti jenis-jenis aset yang umum diketahui publik. Jadi, dengan adanya laporan keuangan ini, maka semua manajemen dan pihak terkait bis amengetahui dan memantau sebanyak apa aset yang masih dimiliki oleh perusahaan atau organisasi tersebut. akrena di dalam sebuah laporan keuangan akan dicantumkan jumlah aset yang dimiliki tersebut.

3. Mengetahui Untung dan Rugi

Mengetahui untung dan rugi yang terjadi dalam sebuah periode sangatlah penting dan bersifat vital. Bagiamana tidak? jika kerugian yang dialami melebihi batas dan keuntungan tidak kunjung naik, maka ini akan menjadi maslaah yang fatal dan bisa merugikan perusahaan tersebut nantinya. Jadi, harus selalu dipantau dan diketahui seberapa banyak untung dan rugi yang didapatkan dalam sebuah periode.

4. Informasi Untuk Para Investor

Dalam setiap perusahaan akan ada yang memberikan pinjaman atau modal yang dinamakan sang investor. Dan investor berhak untuk mengetahui bagaimana perkembangan modal atau saham yang sudah mereka tanam. Apakah mereka mengalami keuntungan atau tidak. Karena jika tidak, ini akan menjadi bahan pertimabngan para investor untuk mundur dan menarik kembali modal yang mereka pinjamkan dan tanmankan.

5. Memprediksikan Penambahan Modal dan Laba

Modal dan adanya laba atau keuntungan akan selalu berjalan seiringan. Dimana penambahan modal juga akn diprediksikan bisa menambah banyaknya laba yang dihasilkan. Oleh karena itu, sangat perlu mengetahui bagaimana analisa keuangan yang sekarang dimiliki. Dengan mengatahuinya kita bisa memperediksi berapa seharusnya perubahan penambahan modal yang diberikan. Dan nantinya ini juga akan menambah banyaknya laba atau keuntungan yang mungkin dihasilkan.

6. Sebagai Penentu Keputusan Finansial

Dengan adanya gambaran akan kondisi keuangan yang terjadi selama sebuah periode, semua pihak terkait pengambilan keputusan finansial bisa melakukan perundingan. entah akan melakukan peningkatan atau menurunkan biaya produksi. Karena keputusan penting seperti ini snagat sensitif dan seharusnya bisa dilakukan secara terperinci. Dan dnegan adanya laporan keungan ini, kiat akan lebih mudah melakukan pengambilan keputusan tersebut. Karena nantinya kita bisa mengetahui bagaimana sebenarnya respon pasar terhadap hasil yang dikeluarkan.

7. Jumlah Masukan dan pengeluaran Yang Valid

Dengan adanya sebuah laporan keuangan, maka kita bisa mengetahui seberapa banyak pemasukan dan pengeluaran yang telah terjadi seperti ciri-ciri administrasi kepegawaian, kita memerlukan sebuah laporan yang valid untuk mengkalkulasikan berapa saja pendapatan dan berapa saja pengeluaran yang telah terjadi. Gunanya ada alah untuk menentukan tindakan selanjutnya untuk periode berikutnya.  Jadi, sangat diperlukan sebuah perhitungan terbaik dan keputusan yang matang agar bisa mengembalikan dan memaksimalkan pendapatan dan meminimalisir pengeluaran agar terjadi peningkatan untung atau laba.

8. Refleksi Kinerja Manajemen

Dengan adanya sebuah laporan, maka kita bisa menilai kinerja dari manajemen yang mengelolanya. Misalnya saja hasil laporan keuangan tersebut sangat baik dan memuaskan maka ini akan merefleksikan kinerja manajemen yang sangat baik. Jika tidka maka ini akan menghancurkan kondisi finansial dari perusahaan tersebut. Sehingga sangat penting untuk selalu melakukan pengecekan dan penilaian terhadap manajemen yang sekarang  sedang mengelola keuanagna atau masalah finansial yang berlaku. Dan dengan adanya pihak yang terbaik, solid dan terpercaya maka semaua masalah finansial akan dikalahkan dan bisa menjadi pedoman terbaik.

9. Informasi Perubahan

Ini juga akan menjadi acuan dan patokan jika ada sebuah perubahan yang seharusnya dilakukan. Karena dengan adnaya laporan keuangan maka kita bisa mengetahui apa saja yang harus diperbaiki, dirubah dan ditingkatkan. Dan ini juga menjadi sebuah alsan penting mengapa perusahaan perlu melakukan cross check setiap beberapa waktu tertentu agar tidak terjadi kesalahan yang amat sangat fatal. karena keuangana dalah sektor paling penting dan sangat rentan terkena maslaah dan menyebabkan kegagalan yang berbahaya.