5 Cara Usaha Kecil Kecilan di Desa dan Jenis Usahanya

Sebagian besar wilayah di Indonesia memang terdiri dari pedesaan. Namun untuk masyarakat pedesaan sendiri juga tidak menganggap jika peluang usaha di desa bisa mendatangkan keuntungan besar dan tidak perlu jauh jauh merantau ke ibukota. Untuk memulai bisnis di wilayah pedesaan ada beberapa cara yang harus dilakukan supaya bisnis yang dijalankan tersebut bisa sukses. Untuk anda yang kebetulan ingin memulai bisnis di pedesaan, berikut ini kami punya tips jitu yakni cara usaha kecil kecilan di desa yang bisa anda terapkan.

1. Terapkan Ide

Ide atau konsep awal menjadi satu dari sekian banyak yang penting untuk dipersiapkan sebelum anda memulai bisnis yang ingin anda jalankan. Meskipun tidak sepadat dan seramai ibukota, akan tetapi ada begitu banyak pekerjaan yang bisa dilakukan di desa bahkan ada sebagian bisnis yang tidak bisa dilakukan di kota sehingga memberikan keuntungan tersendiri bagi anda baik itu dalam sektor perkebunan, peternakan, budidaya, pertanian, perikanan atau produksi produk sendiri yang merupakan beberapa bisnis yang menguntungkan di desa. Untuk itu, menerapkan ide dasar menjadi hal penting yang harus anda pikirkan masak masak sebelum terjun dalam dunia bisnis.

2. Modal

Oleh karena anda memulai bisnis di desai, maka modal yang diperlukan juga tidak sebesar usaha di daerah perkotaan. Anda bisa memulai dengan bisnis rumahan yang sangat minim akan modal akan tetapi terbilang mudah dijalankan dan dikelola untuk kemudian hari. Banyak usaha kecil kecilan yang dimulai di desa bisa memberikan penghasilan berlimpah untuk pelakunya. Yang perlu anda lakukan adalah membuat kalkulasi tentang berapa modal yang akan dibutuhkan untuk memulai usaha tersebut dan juga selama bisnis tersebut berlangsung. Ini sangat penting dilakukan agar anda tidak kebingungan di kemudian hari sebab sudah mengetahui gambaran modal yang diperlukan untuk memulai bisnis tersebut.

3. Tempat dan Lokasi

Cara berikutnya yang tidak kalah penting adalah menentukan lokasi atau tempat menjalankan usahan tersebut. Hal ini menjadi penting karena tempat juga menjadi faktor laku atau tidaknya bisnis yang akan anda jalankan tersebut. Tempat yang dimaksud juga bukan berarti anda harus menyewa sebuah bangunan atau lokasi tertentu, namun bisa dimulai dengan menyiapkan sebuah ruangan kosong di rumah anda seperti teras depan atau belakang rumah. Tinggal di daerah pedesaan sebenarnya lebih fleksibel jika dibandingkan dengan mempersiapkan bisnis di area perkotaan khususnya karena persaingan di kota terbilang tinggi.

4. Riset Pasar

Anda bukanlah menjadi satu satunya orang yang baru saja memiliki ide untuk memulai bisnis meskipun tinggal di desa. Inilah yang membuat riset pasar sangat penting untuk dilakukan sebelum terjun langsung dalam bisnis yang sudah anda rencanakan. Dengan melakukan riset pasar, anda bisa mempersiapkan semua risiko dan juga bentuk persaingan yang kemungkinan akan terjadi nantinya. Urusan bersaing memang bukan hal yang mudah untuk dilakukan sehingga anda sebagai pelaku bisnis harus melihat segala celah penting yang menjadi kekurangan dari pesaing bisnis dan juga hal bagus apa yang akan lebih menarik minat pasar sekaligus mencari cara tentang bagaimana mencukupi kebutuhan pasar tersebut sekaligus melihat apakah usaha tersebut merupakan usaha yang cocok di pinggir jalan atau tidak dan sebagainya.

5. Temukan Potensi Usaha di Desa

Anda juga harus bisa menemukan potensi usaha terbaik yang ada di desa dengan cara bertanya pada orang tua, tetangga sekitar atau keliling desa sehingga bisa menemukan potensi bisnis terbaik yang paling dibutuhkan di desa. Lihat juga berbagai potensi kuliner, wisata, budaya ataupun sosial di area desa sehingga bisa dijadikan peluang usaha yang bagus.

Usaha di Desa Dengan Modal Kecil

Sesudah mengetahui beberapa cara terbaik sebelum anda memulai bisnis, maka anda juga perlu mengetahui contoh bisnis apa sajakah yang bisa dilakukan di area desa yang akan memberikan keuntungan besar.

1. Budidaya Ikan

Budidaya ikan seperti ikan lele, ikan mas atau ikan nila sangat cocok dilakukan di area desa dan menjadi bisnis rumahan modal kecil menguntungkan. Modal yang dibutuhkan untuk memulai usaha ini juga tidak terlalu besar tergantung dari berapa banyak ikan yang akan dibudidayakan. Untuk harga bibit sendiri adalaj sekitar 100 Rupiah sampai 300 Rupiah. Sedangkan saat panen, kamu bisa mendapatkan hasil yang banyak dan bisa dijual di sekitar desa atau pasar bahkan bisa dijual ke kota dengan harga yang lebih tinggi. Cara pemasaran lainnya adalah dengan menjual panen ikan tersebut pada penjual ikan bakar yang tentinya membutuhkan hasil panen anda.

2. Ternak Jangkrik

Bisnis ternak jangkrik juga sangat baik untuk dilakukan di area pedesaan karena masih banyak berbagai dedaunan yang bisa dijadikan pakan jangkrik tersebut seperti daun singkong, umbi singkong dan lain sebagainya. Sedangkan untuk modal yang dibutuhkan untuk membeli 1 kilogram telur jangkrik sekitar 200 Ribu sampai 500 ribu Rupiah tergantung dari kualitas telur jangkrik tersebut. Sedangkan disaat panen, anda bisa mendapatkan keuntungan antara 2 Juta hingga 5 Juta Rupiah setiap kali panen.

3. Budidaya Kroto

Kroto yang merupakan makanan burung kicau yang juga sangat banyak peminatnya semenjak memelihara burung kicau dijadikan hobi pencinta burung. Ini bisa dijadikan lahan subur untuk memulai usaha kecil kecilan di desa sebab harganya bagus. Untuk harga telur kroto sendiri berkisar 90 Ribu bahkan bisa lebih mahal sehingga akan lebih baik jika dibudidayakan di rumah anda.

4. Ternak Ayam

Ternak ayam yang adalah salah satu jenis usaha mikro kecil dan menengah juga sangat cocok dilakukan di area pedesaaan mengingat tempat terbuka yang masih sangat luas. Jenis ayam yang bisa diternak juga sangat bervariasi seperti ayam potong, ayam kampung, ayam bangkok, ayam cemani dan lain sebagainya. Hal penting yang harus diperhatikan saat memulai bisnis ternak ayam adalah memilih indukan yang sehat agar anakan dan telur yang dihasilkan juga baik dan berkualitas. Sementara jika berbicara tentang keuntungan tentunya sangat menjanjikan sebab banyak orang yang membutuhkan daging ayam untuk di konsumsi dan juga berbagai jenis ayam hias lain yang sudah menjadi hobi bagi sebagian masyarakat ibukota.

5. Ternak Bebek dan Telur Bebek

Semakin maraknya penjual bebek bakar dan berbagai olahan bebek lainnya semakin membuka peluang bisnis yang baik untuk dilakukan di desai. Dalam menjalankan bisnis ini, kamu bisa memelihara beberapa ekor bebek untuk awalnya dan kemudian ditetaskan lalu menjual telur bebek tersebut dan sebagian lagi di pelihara hingga cukup besar sehingga bisa dijual pada penjual kuliner bebek yang ad adi sekitar desa anda.

6. Berkebun Jagung

Jagung juga menjadi makanan yang banyak dibutuhkan masyarakat Indonesia seperti makanan pokok, campuran sayur, jagung bakat atau sebagai makanan rebus. Keuntungan dari anda yang tinggal di desa adalah area tanah cukup luas yang bisa dimanfaatkan untuk menanam jagung tersebut. Untuk harga 1 kilogram jagung di pasar bisa mencapai 4 Ribu hingga 6 Ribu Rupiah. Apabila sedang panen hingga mencapai ratusan kilogram atau bahkan ribuan, maka keuntungan yang bisa anda dapatkan juga sangatlah besar. Ini juga menjadi usaha yang cocok untuk ibu rumah tangga didesa dengan keuntungan yang menjanjikan.

Demikian ulasan dari kami tentang cara usaha kecil kecilan di desa yang bisa anda lakukan dan tidak terlalu membutuhkan modal yang terlalu besar. Keuntungan dari tinggal di area pedesaan adalah tanah terbuka yang masih sangat luas sehingga bisa anda manfaatkan sebagai bisnis yang menghasilkan.