Inilah 3 Manfaat IMF yang Belum Banyak Diketahui

IMF merupakan singkatan dari International Monetary Fund adalah suatu organisasi yang bergerak bidang ekonomi dengan tujuan mempererat kerjasama moneter global, mendorong perdagangan internasional, membuka lapangan kerja seluas-luasnya, mengatasi masalah kemiskinan, dan menstabilkan keuangan seluruh dunia. IMF saat ini beranggotakan 189 negara, didirikan pertama kali pada 27 September 1945 sebagai dampak dari perang dunia II yang kala itu merusak perekonomian internasional. Kantor pusat organisasi ini ada di Washington DC, Amerika Serikat.

IMF bertugas sebagai penyedia dana dengan suku bunga pinjaman kepada negara anggota yang sedang mengalami kesulitan ekonomi, organisasi ini hadir sebagai solusi tempat peminjaman uang yang praktis. Namun, kekurangan dari IMF sendiri adalah mewajibkan negara penerima dana untuk memprivat badan usaha milik negara serta harus menerapkan sistem ekonomi pasar. Hal tersebut lah yang kerap kali dikeluhkan oleh penerima dana, untuk itu negara Indonesia sejak tahun 1998 berupaya untuk tidak tergantung kepada organisasi IMF.

Fungsi IMF

Organisasi ini berfungsi sebagai pendorong pertumbuhan kestabilan ekonomi global dengan melakukan upaya-upaya seperti mengeluarkan kebijakan, memberi saran, atau langsung memberikan dana kepada negara anggota yang tengah mengalami kesulitan ekonomi. Sehingga nantinya diharapkan tercipta keseimbangan ekonomi makro dan mengurangi persentase angka kemiskinan.

Saat pertama kali didirikan, IMF memiliki 3 fungsi utama yang hingga saat ini diberlakukan. Berikut adalah 3 fungsi utama didirikannya organisasi IMF :

1. Menjaga angka nilai tukar antar negara tetap sepakat.
2. Mengelola nilai tukar bersama pemerintah untuk pertumbuhan ekonomi yang baik.
3. Menjadi media penyedia modal jangka pendek untuk membantu keseimbangan pembayaran.

Selain tujuan serta fungsi, IMF juga mempunyai manfaat terutama untuk Indonesia. Meskipun dinilai membuat negara menjadi ketergantungan, nyatanya IMF sampai saat ini masih tetap eksis lantaran beragam manfaatnya. Manfaat IMF yang pertama adalah membuat citra Indonesia semakin baik di mata dunia, apalagi saat menjadi tuan rumah tentunya Indonesia akan lebih dipandang oleh 189 negara anggota lainnya. Secara tidak langsung pastinya bakal memberikan pengaruh pada pemikiran publik global.

Manfaat berikutnya adalah Indonesia dapat menyuarakan instrumen yang bisa menjadi acuan bagi negara lain. Dengan aktif dalam organisasi IMF, maka pemerintah dapat dengan leluasa bercerita tentang apa yang menjadi keluh kesah negara. Bisa soal bencana, pembangunan, ekonomi atau apapun itu. Sehingga masalah yang tengah dialami Indonesia bisa segera ditangani berkat bantuan dari negara lainnya.

Keuntungan selanjutnya bisa menarik investor dalam jumlah besar, tentu saja melalui IMF sejumlah proyek pembangunan yang tengah digarap pemerintah Indonesia tidak akan sulit mendapatkan tambahan dana segar. Akan ada banyak investor yang tertarik bekerjasama dengan Indonesia dan tak ragu menanamkan modalnya kepada pemerintah. Di samping itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia juga ikut meningkat. Peningkatannya sendiri bahkan bisa mencapai 6,6%, hal ini tentunya sangat menguntungkan bagi negara Indonesia.

Negara Anggota IMF

Negara yang masuk ke dalam organisasi IMF bermacam-macam, tidak hanya dari negara berdaulat saja melainkan IMF juga diisi negara non-PBB seperti Curacao, Aruba, Kosovo, Macau, serta Hongkong. Selain itu, negara anggota IMF tercatat sebagai anggota bank rekonstruksi pembangunan Internasional (IBRD). Di samping itu, negara yang bergabung di kisaran tahun 1945-1971 diwajibkan untuk mengamankan nilai tukarnya, nantinya dapat disesuaikan dengan kebijkan IMF jika ada ketimpangan mendasar pada skema pembayaran. Selain itu, keuntungan menjadi anggota IMF adalah memiliki akses bebas untuk melihat informasi kebijakan ekonomi semua anggota sehingga nantinya salah satu negara dapat mencontoh sistem kebijakan ekonomi negara lain yang telah berjalan cukup baik.

Itulah beberapa manfaat dari IMF beserta penjelasan lengkapnya, semoga bermanfaat. Pastikan Anda membaca artikel penyebab ekonomi Indonesia tidak stabil untuk menambah pengetahuan baru.