Tips Bisnis

11 Cara Memulai Usaha Konveksi Rumahan Paling Jitu

Konveksi adalah sebuah usaha dalam memproduksi pakaian secara banyak atau massal. Singkatnya usaha konveksi adalah usaha industri rumah tangga dalam skala relatif kecil yang memproduksi segala bentuk pakaian jadi seprti kemeja, kaos, celana dan berbagai produk pakaian lainnya. Biasanya bisnis ini memiliki kurang dari 50 mesin jahit. Walaupun usaha konveksi termasuk usaha dalam skala kecil. Tapi kebutuhan akan pakaian selalu ada dan relatif stabil. Oleh karena itu peluang usaha konveksi masih banyak diminati oleh para pebisnis. Permintaan pasar akan kebutuhan pakaian masih relatif meningkat dan hal ini menyebabkan banyak peluang terbuka untuk usaha konveksi.

Untuk memulai sebuah usaha, tentunya banyak hal yang harus dipertimbangkan. Termasuk kerugian dalam sebuah bisnis. Tidak ada usaha yang tidak mendapatkan kerugian. Tapi tentunya selalu ada solusi yang bisa mengatasi beberapa kerugian yang mungkin akan terjadi. Termasuk mencari tahu tentang tips ampuh menjalankan sebuah usaha. Mendapatkan informasi sebelum memulai sangat dibutuhkan agar bisa menghindari kerugian. Berikut beberapa tips untuk memulai sebuah usaha konveksi.

baca juga :

1. Optimalkan lahan

Walaupun usaha konveksi tidak melulu memerlukan lahan yang luas seperti sebuah usaha yang mengelola sumber daya alam. Usaha konveksi ini dapat anda jalankan dengan lahan atau tempat yang telah anda miliki. Daripada anda harus repot membeli atau bahkan menyewa tempat untuk menjalankan usaha ini. Anda tentu saja bisa mengoptimalkan lahan yang telah ada. Karena usaha ini termasuk usaha kelas menengah dan relatif kecil, lahan sempitpun bisa menjadi tempat usaha anda. Bukankah anda hanya membutuhkan tempat untuk meletakkan berbagai mesin khususnya mesin jahit? Optimalkanlah tempat yang tersedia.

2. Tawarkan kerja sama

Ketika usaha konveksi anda sedang menurun cobalah tawarkan kontrak kerja sama dengan pabrik besar. Terkadang beberapa pabrik besar membutuhkan jasa dari usaha konveksi untuk membantu pengerjaan proyek mereka. Usaha apapun tidak akan selalu berjalan mulus. Akan adakalanya permintaan akan menurun bahkan terjadi dalam waktu lumayan lama. Saat inilah anda harus lebih peka dan mencari rekan kerja sama yang jujur dan bertanggung jawab. Biasanya, rumah produksi yang memiliki skala lebih luas membutuhkan jasa menjahit dan memotong.

3. Buka pabrik kecil dirumah anda

Seperti yang telah dibahas pada poin pertama. Untuk pengoptimalan lahan, rumah juga bisa dijadikan pabrik usaha konveksi anda sendiri. Selain lebih mudah mengandalikan proses pengerjaan, membuka usaha konveksi dirumah juga menghemat biaya. Tentunya selalu ada tempat yang cukup luas dirumah untuk membuka usaha anda sendiri. Selain menghemat biaya, anda juga bisa lebih leluasa mengontrolnya. Carilah beberapa pekerja lain yang bisa diajak kerja sama untuk membangun usaha konveksi ini. Tanyakan mayoritas kebutuhan apa yang selalu dicari dilingkungan anda.

baca juga :

4. Pertimbangkan “harga”

Kendala utama dalam sebuah bisnis adalah menetapkan masalah harga. Sebagian pengusaha menjadi terlalu lemah dalam menentukannya. Bahkan kita tahu, “harga teman” masih berlaku di sebagian kalangan. Jika anda memang ingin usaha anda berkembang dan bertahan lama. Maka perhitungkanlah masalah ini dengan baik. Tidak ada salahnya memberikan harga special kepada teman maupun keluarga. Tapi tetap realistis terhadap harga saing di pasar dan tingkat kesulitannya juga harus dipertimbangkan.

5. Persiapkan Modal

Modal akan menjadi hal pokok yang dibutuhkan dalam menjalankan bisnis apapun termasuk bisnis konveksi. Persiapkan modal dengan matang. Tentukan berapa modal awal yang anda butuhkan untuk memulai saebuah usaha. Seperti halnya usaha konveksi, Modal yang dipakai adalah untuk membeli alat dan bahan baku. Persiapkan dana untuk membeli sejumlah mesin jahit, mesin obras, mesin potong, meja potong dan peralatan lain yang memang diperlukan dalam proses produksi.

6. Manfaatkan barang yang “berkualitas”

Sekarang para konsumen lebih selektif dalam memilih produk yang akan mereka beli. Tawarkanlah sesuatu yang berkualitas, bermerek dan unik. Pada dasarnya masyarakat akan menyukai produk murah dan tidak pasaran. Jika anda mampu menawarkan produk yang lebih kreatif dan tentunya memadai standar pasar, usaha konveksi anda akan tetap berhasil. Kegagalan dalam persaingan dapat dihindari dengan menggunakan tips ini.

7. Tawarkan Pakaian Jadi

Berfokus kepada satu produk tidak selamanya menguntungkan. Semakin banyak produk yang anda tawarkan maka semakin besar peluang meraih keuntungan. Cobalah memulai untuk membuat pakaian jadi di usaha konveksi anda sendiri ketimbang hanya memasarkan produk mentah. Hal ini bisa menjadi alternatif ketika produk lainnya mengalamu penurunan penjualan.

8. Tambahkan fitur bordir dan sablon

Menambahkan bebrapa fitur menarik pada usaha konveksi anda adalah hal dasar untuk meraih kesuksesan. Masyarakat umumnya akan lebih tertarik pada produk yang memiliki nilai lebih. Tingkat kesulitan dari pembordiran dan penyablonan sendiri tidaklah terlalu sulit. Hanya memerlukan alat tambahan untuk melakukannya. Mengingat permintaan pasar yang relatif tinggi untuk kedua fitur ini, tidak ada salahnya anda menambahkan kedalam usaha anda.

baca juga :

9. Pastikan strategi pemasaran

Selain modal, tempat dan pelayanan, strategi termasuk kunci penentu nasib usaha yang anda kelola. Tentukan strategi pemasaran produk konveksi anda. Strategi yang matang dan tersusun rapi akan sangat membantu dalam kesuksesan usaha.

10. Targetkan Promosi

Agar usaha konveksi anda dikenal banyak kalangan, optimalkanlah promosi ke berbagai media dan tempat. Sosial media adalah media yang paling diminati untuk melakukan promosi. Langsung melalui lisan kepada teman maupun kerabat juga tak kalah optimal. Intinya, selalu tanggap dalam promosi dan usaha anda akan berkembang lebih pesat.

11. Pertimbangkan membuka toko

Selain hanya memasarkan lewat akun sosial media, tidak ada salahnya untuk membuka sebuah toko. Bagi pengusaha konveksi yang memproduksi banyak produk terutama pakaian jadi. Keberadaan sebuah toko akan sangat membantu pemasaran produk. Manfaatkan fitur diskon dan promo. Kedua hal ini selalu berhasil memikat para calon pembeli.

Demikianlah tips yang bisa diterapkan dalam mengembangkan dan cara memulai usaha konveksi. Walaupun semua usaha pasti memiliki tantangan tersendiri, tapi sebagai pengusaha kita harus lebih teliti dan tanggap untuk mengatasinya. Selain masalah modal, kreatifitas dan kemampuan daya saing juga menjadi tantangan dalam menjalankan usaha konveksi. Selalu asah kemampuan anda untuk terus tetap berkarya dan bersaing dengan para pengusaha konveksi lainnya.

baca juga :

Artika Nesa

i'm just a simple girl who loves to share anything.

Recent Posts

Hukum Bisnis Menurut Para Ahli Beserta Contohnya

Hukum bisnis merangkum seperangkat aturan dan norma hukum yang mengatur aktivitas bisnis dan perdagangan yang…

5 months ago

Depresi Ekonomi : Pengertian, Penyebab, Dampak, dan Cara Mencegahnya

Depresi biasanya sering kali dikaitkan dengan kondisi kejiwaan seseorang. Namun, ternyata depresi juga dapat berkaitan…

12 months ago

Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli dan Secara Umum

Sumber Daya Manusia (SDM) adalah sumber daya yang memiliki peran penting di dalam sebuah organisasi,…

1 year ago

Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli

Sumber Daya Manusia (SDM) disebut juga human resources, adalah individu-individu yang dipekerjakan oleh perusahaan, organisasi…

1 year ago

Sumber Daya Manusia Menurut Ahli

Sumber Daya Manusia (SDM), di dalam bahasa Inggris disebut human resources, secara umum dapat didefinisikan…

1 year ago

10 Faktor Yang Menyebabkan Rendahnya Mutu Tenaga Kerja

Sumber Daya Manusia (SDM) adalah aspek penting di berbagai bidang industri, SDM disebut juga tenaga…

1 year ago