Kelangkaan adalah sebuah permasalahan yang kompleks dimana akan menimbulkan dampak negatif bagi kehidupan kita. kelangkaan adalah kondisi dimana manusia tidak bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-harinya karena sumber daya alam atau hasil bumi telah habis dan tidak memiliki kemampuan untuk memenuhi apa yang kita butuhkan. Dalam dunia ekonomi bisa dikatakan bahwa kelangkaan merupakan kondisi dimana kebutuhan manusia lebih banyak daripada produk yang tersedia. Pada dasarnya kelangkaan itu mengandung dua makna penting, diantaranya :
- Alat pemenuhan kebutuhan hidup tidak sanggup untuk memenuhi kebutuhan yang ada.
- Diperlukan pengorbanan lebih untuk mendapatkan alat pemuas kebutuhan hidup manusia.
Masalah kelangkaan selalu dihadapkan dengan bagaimana cara-cara atau kiat-kiat seseorang untuk memenuhi kebutuhannya yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan seadanya. Suatu kelangkaan yang akan terjadi memiliki beberapa ciri-ciri, yaitu :
- Jumlah alat pemuas kebutuhan berupa suatu produk baik barang ataupun jasa terbatas atau kurang mencukupi kebutuhan manusia yang tidak ada batasnya sehingga sulit untuk ditemukan dan diperoleh. Yang sering terjadi adalah kondisi dimana jumlah alat pemuas kebutuhan selalu tertinggal dengan jumlah kebutuhan manusia yang ada.
- Harga kebutuhan hidup meningkat drastis dari harga biasanya harga normal di pasaran dikarenakan beberapa faktor diantaranya jumlah produk yang terbatas, permintaan akan produk tersebut tinggi, dan biaya produksi mahal. (Baca juga : hukum permintaan dan penawaran)
- Pengorbanan harus dilakukan oleh seorang konsumen dalam upaya mendapatkan kebutuhannya tersebut baik dalam bentuk barang maupun jasa. Mengorbankan pemikiran dalam menentukan kebutuhan mana yang harus didahulukan bahkan harus mengorbankan kebutuhan yang lebih utama untuk mendapatkannya. Tidak hanya itu konsumen harus mengorbankan tenaganya untuk bekerja mencari uang dengan tujuan untuk dibelikan produk yang mereka butuhkan.
Dalam hal ini ilmu ekonomi memiliki peran besar karena yang menjadi permasalahan utama dalam duni perekonomian adalah bagaimana cara menyeimbangkan kebutuhan dan keinginan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang hanya memiliki jumlah terbatas. Kelangkaan terjadi bukan tanpa sebab, kelangkaan terjadi karena disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya :
- Letak geografis yang berbeda
Sumber daya alam yang ada tersebar di beberapa daerah, antara daerah yang satu dan yang lainnya tidak akan pernah sama. Ada daerah yang subur dan ada juga daerah yang gersang. Di daerah ini menghasilkan tembang, namun di daerah lain belum tentu sama bisa juga penghasil kopi dan lain sebagainya. Penyebaran sumber daya alam sangat tidak merata hal inilah yang menyebabkan kelanggkaan. Salah satu contohnya masyarakat yang menempati daerah dataran tinggi yang berkapur atau bebatuan sulit menemukan sumber air ketika kemarau jadi mau tidak mau mereka harus berkorban untuk membeli air tersebut. Berbeda dengan masyarakat yang berada di dataran rendah dimana air yang mereka pakai sulit habis meskipun di musim kemarau karena mereka memiliki sumber air berupa sumur.
- Pertumbuhan penduduk yang cepat
Pertumbuhan penduduk yang semakin cepat membuat kepadatan penduduk di suatu daerah. Tentunya hal ini akan berdampak buruk bagi kelangsungan hidup. Pertambahan penduduk juga mengakibatkan bertambahnya kebutuhan yang harus dipenuhi. Pada umumnya bertambahnya penduduk tidak disertai dengan bertambahnya produk atau alat pemuas kebutuhan. Jadi ketika jumlah penduduk semakin banyak akan berdampak pada kelangkaan. Contohnya di negara kita sendiri, pertumbuhan penduduk sangat cepat sehingga banyak terjadi kelangkaan terhadap sumber-sumber daya alam yang ada. Sehingga negara ini harus melakukan impor dan juga menerapkan program KB untuk menekan pertumbuhan penduduk yang tinggi.
- Kemampuan produksi
Produksi juga menjadi salah satu hal yang menyebabkan suatu kelangkaan. Ketepatan waktu produksi sangat menentukan terjadi atau tidaknya suatu kelangkaan. Semakin cepat proses produksi maka alat pemuas kebutuhan juga akan tersedia, sebaliknya jika proses produksi melambat, maka kelangkaan akan terjadi karena alat pemuas kebutuhan tidak tersedia atau kurang mencukupi. Proses produksi mengalami fluktuatif dikarenakan aspek-aspek yang ada di dalamnya memiliki keterbatasan. Sumber daya alam yang digunakan ada batasnya, sumber daya manusia juga ada batasnya dalam menggunakan pikiran dan tenaganya serta mesin-mesin dan alat produksi juga memiliki umur. (Baca juga : fungsi pasar modal dalam perekonomian)
- Kemajuan IPTEK
Perlu anda ketahui bahwasannya kemajuan IPTEK yang kita rasakan saat ini bisa membawa dampak baik dan buruk bagi kehidupan kita. Mengapa sebuah kemajuan bisa menimbulkan dampak negatif bahkan kelangkaanpun bisa terjadi. Karena kemjuan teknologi tidak merata atau tidak secara menyeluruh. Semua insan atau masyarakat cenderung meniru gaya hidup orang—orang atau bangsa maju yang teknologinya luar biasa. Sedangkan pihak yang meniru ini tidak memiliki cukup kemampuan untuk menirunya sehingga penerapan teknologi maju tidak bisa menyokong produksi yang berjalan sehingga kebutuhan manusianya akan menumpuk dan proses produksinya kurang efektif, inilah yang menyebabkan sebuah kelangkaan.
- Terjadinya bencana alam
Bencana alam pada dasarnya ada dua yang memang benar-benar terjadi secara alamiah ataupun yang disebabkan oleh tangan-tangan jail manusia. Sering terjadi bencana yang diakibatkan oleh tangan jail manusia seperti membuang sampah di sungai mengakibatkan banjir, penumpukan sampah yang bisa menyebabkan longsor dan lain sebagainya, hal ini tentunya akan mempengaruhi keseimbangan yang dimiliki oleh alam. Bencana alam yang terjadi akan merusak segala sumber daya alam yang ada, mengakibatkan kerugian baik dari sisi moral atau fisik, bangunan dan mesin produksi rusak karenanya dan masih banyak lainnya. Tentunya jika hal ini sampai terjadi maka kelangkaan akan terjadi. Untuk mengembalikan atau membangu ulang membutuhkan waktu yang cukup lama dan pastinya akan menghadapi kesulitan-kesulitan tertentu.
- Perang dan penyakit
Perang dan wabah penyakit memiliki persamaan dari beberapa aspek, dimana kedua hal ini bisa menyebabkan terjadinya sebuah kelangkaan. Adanya perang akan menghancurkan semua yang ada di suatu negara perampasan sumber daya alam, penumpasan sumber daya manusia. Begitu juga dengan wabah penyakit yang menyebabkan sumber daya manusia akan mengalami gangguan untuk produktif dalam kerjanya. Hal ini menyebabkan proses produksi akan lambat dalam menciptakan sebuah alat pemuas kebutuhan dan akhirnya akan terjadi sebuah kelangkaan.
- Kebijakan pemerintah
Kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah merupakan rancangan serta sebuah solusi dari segala rintangan yang menghadang. Namun jika pemerintah salah mengambil langkah maka akan terjadi suatu masalah yang besar, bisa juga menimbulkan sebuah kelangkaan. Contohnya kebijakan pemerintah dalam pengolahan sumber daya alam, jika hal ini salah perhitungan maka bahan dasar produksi akan hilang dan tidak bisa melakukan produksi. Tentunya hal ini akan menyebabkan sebuah kelangkaan di dalam masyarakat, alat pemuas kebutuhan akan berkurang dan tidak bisa mencukupi kebutuhan manusia yang tidak terbatas.
- Sumber daya alam yang terbatas
Sumber daya alam yang ada di bumi ini ada dua macam yaitu sumber daya alam yang bisa diperbarui seperti air, tanah dan lain sebagainya serta sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui seperti batu bara, emas dan lain sebagainya. Jumlah sumber daya alam memanag snagat banyak namun lama kelamaan sumber daya alam itu akan hilanh. Untuk itulah sumber daya alam yang terbatas ini juga kan menimbulkan suatu krisis atau kelangkaan.
Sumber daya alam utama yang dibahas disini adalah air dan hutan. Fungsi air sangatlah banyak mulai dari untuk mencuci piring dan baju, untuk mandi, untuk pengairan dan lainnya. Namun sekrang air sudah mulai sulit ditemukan yang biasanya air tinggal mengambil di alam atau membuat sumur, sekarang untuk mendapatkan air saja harus membayar lewat PDAM, hal ini menunjukkan bahwa kelangkaan air mulai terjadi. Tidak hanya air, hutan juga menjadi salah satu bagian penting dalam hidup manusia.
Hutan menjadi paru-paru dunia yang mampu menyediakan oksigen bagi semua makhluk hidup, sebagai resapan, dan lain sebagainya. Namun fungsi hutan sekarang mulai menurun karena banyak manusia yang melakukan penebangan secara liar dan hal ini akan menjadi faktor penyebab kelangkaan.
- Sumber daya manusia (tenaga ahli) yang kurang
Sumber daya manusia yang berkualitas atau yang sering disebut dengan tenaga ahli menjadi penentu kelangsungan hidup perekonomian suatu negara. Dengan adanya sumber daya manusia yang berkualitas maka tidak akan terhindar dari namanya kelangkaan. Namun saat ini jumlah tenaga ahli terbatas, di beberapa negara tenaga ahli kekurangan sehingga terjadi sebuah kelangkaan. Karena dengan adanya tenaga ahli akan ada yang namanya rumusan atau cara-cara mengalokasikan sumber daya alam yang ada untuk memenuhi kebutuhan hidup, bagaimana cara meningkatkan produktifitas untuk menciptakan lebih banyak alat pemuasan.
Ada beberapa hal yang menyebabkan kurangnya tenaga ahli, pertama bisa disebabkan oleh rendahnya pendidikan. Tanpa ilmu pengetahuan maka tidak ada pemikiran bagus untuk mengolah sumber daya alam yang ada. Tidak hanya itu mungkin motivasi juga bisa mnejadi sebuah kendala sulitnya ditemukan tenaga ahli, mungkin dari sisi penghargaan kurang diberikan sehingga para ahli merasa kurang mendapat pengakuan sehingga mereka menjadi malas untuk berkontribusi dalam menciptakan sebuah alat pemuas kebutuhan atau mencari sebuah solusi dalam menghadapi sebuah kesulitan.
- Sifat serakah manusia.
Pada dasarnya manusia memiliki sifat asli yaitu tidak pernah merasa puas atau cukup. Banyak manusia yang sekarang membeli apapun yang mereka inginkan tanpa memenajemennya, mereka tidak mau membuat skala prioritas mana yang lebih penting sehingga sifat boros menggerogoti dirinya. Dengan terus menerus menuruti keinginannya untuk membeli sesuatu lama-kelamaan sumber daya alam, bahan baku akan berkurang dan habis. Inilah yang menyebabkan terjadinya sebuah kelangkaan. (Baca juga : penyebab kegagalan usaha)
- Terbatasnya dana
Dana atau modal merupakan hal penting yang sering menjadi kendala dalam setiap kegiatan perekonomian. Ternyata dengan terbatasnya dana yang dimiliki maka kelangkaan bisa terjadi. Tanpa adanyanya dana pembangunan ekonomi tidak akan berjalan, proses produksipun juga akan terhambat dengan kurangnya persediaan dana. Berbeda jika ada dana yang mencukupi maka kelangkaan tidak akan terjadi karena akan banyak inovasi-inovasi yang tumbuh.
Selain itu juga akan terbentuk suatu sikap baik dari semua pihak melalui produksi dan lain sebagainya. Tidak bisa dipungkiri bahwa memang dana menjadi aspek pentig yang harus ada dalam kegiatan ekonomi terutama dalam upaya mengurangi kelangkaan. (Baca juga : Fungsi ilmu ekonomi regional dalam perencanaan pembangunan wilayah)
- Ketidakseimbangan struktur ekonomi
Semua sektor yang ada dalam suatu negara harus sama dan rata. Jika tidak maka akan terjadi sebuah kegalauan dan bisa mencapai sebuah kelangkaan. Dimana banyak negara yang memilih memfokuskan pada beberapa sektor saja, sehingga sektor lain tidak mendapatkan sebuah perhatian. Jadi akan terjadi sebuah kelangkaan pada beberapa kebutuhan.bagaimanapun kita harus selalu menyeimbangkan dan memberikan sebuah keadilan yang komprehensif agar mendapatkan hasil yang memuaskan.
Tidak bisa dipungkiri bahwa kelangkaan merupakan salah satu maslaah serius yang harus diperhatikan. Karena jika tidak segera diselesaikan maka kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat akan hilang. Kelangkaan bisa terjadi karena beberapa faktor penyebab kelangkaan yang telah disebutkan di atas dan kelangkaan bisa diatasi apabila menghindari dan mengatasi faktor-faktor yang menyebabkan kelangkaan tersebut.
Artikel terkait :