Kali ini kita akan membahas mengenai contoh kasus ekonomi politik internasional, Sebelum kita membahas mengenai contohnya yuk kenali dulu pengertian dari ekonomi politik internasioanl.
Ekonomi politik internasional merupakan suatu tindakan yang disiplin dalam akademik dan dalam bidang ilmu politik yang mempelajari mengenai ekonomi dan hubungan internasional. Sebagi studi lintas disiplin ilmu, EPI bergantung pada berbagai bidang akademik, terutama ekonomi politik, ilmu politik, ekonomi, sosiologi, sejarah, dan studi budaya. Ekonomi politik internasional juga sering disebut dengan Ekonomi Politi Global (EGP).
Walaupun sering muncul ketidaksepakatan, tetapi para akademisi sepakat bahwa EPI peduli terhadap cara kekuatan politik (negara, lembaga, individu, dll.) membentuk sistem interaksi ekonomi, dan efek yang dimiliki interaksi ekonomi (termasuk kekuatan pasar kolektif dan individu yang bertindak di dalam dan luar pasar) terhadap struktur politik.
Contoh yang pertama dalam ekonomi politik internasioanladalah nasionalisme atau merkantilisme. para merkantilis ini memiliki pendapat bahwa aktivitas ekonomi harus bertunduk pada tujuan yang utamanya dalam menciptakan suatu negara yang kuat. Maksudnya bahwa ekonomi adalah alat politik (Jackson & Sorensen, 2009: 231).
Selanjutnya ada liberalisme. Lain dari nasionalisme dan merkantilisme, para liberalis memiliki pandagan bahwa pemerintah tidak boleh ikut campur untuk mengatur dalam suatu pasar. para liberalis memiliki pendapat bahwa ekonomi pasar adalah sumber utama kemajuan, kerjasama, dan kesejahteraan.