Dalam melakukan perdagangan internasioal, setiap negara membutuhkan cadangan devisa sebagai alat pembayaran luar negeri. Perdagangan luar negeri merupakan aspek penting dalam perekonomian setiap negara di dunia.
Cadangan devisa merupakan indikator moneter yang sangat penting yang menunjukan kuat atau lemahnya fundamental perekonomian suatu negara. Bagi negara berkembang seperti Indonesia ekspor memegang peran penting dalam pembangunan nasional, valuta asing yang di dapat dari kegiatan ekspor akan menambah cadangan devisa negara. Ketahuilah beberapa fungsi cadanga devisa berikut ini.
1. Sebagai Alat Tukar Internasional
Cadangan devisa memang berfungsi utama sebagai alat tukar internasional yang bersumber dari hasil penjualan ekspor dan laba penanaman modal luar negeri.
2. Menambah Pembangunan Negara
Upaya pemerintah untuk mendapatkan devisa dari luar negeri adalah dengan cara melakukan pinjaman ke negara lain dan mengekspor hasil suber daya alam ke luar negeri. Dari hasil devisa ini maka bisa digunakan sebagai penambahan pembangunan negara.
3. Stabilisator Nilai Tukar Mata Uang
Cadangan devisa yang banyak mengindikasi bahwa negara tersebut memiliki kekmampuan besar untuk transaksi keuangan internasional, tertama dalam pasar valuta asing. Semakin tinggi nilai tukar suatu negara, maka negara tersebut bisa dikatakan memiliki perekonomian yang kuat. Oleh karena itu, nilai tukar mata uang suatu negara berpengaruh langsung dengan kondisi cadangan devisa.