Kali ini kita akan membahas mengenai Hidup Minimalis ala orang Jepang, Simak pembahasan berikut ini.
Negara jepang merupakan negara kepulauan terbesar diasia timur dan terbesar keemapt didunia. dan jepang merupakan salah satu negara yang menerapka gaya hidup yang minimalis, saking terkenal degan gaya hidup yang minimalis Fumio Sasaki menulis buku mengenai jepang yang berjudul Goodbye, Things ala Orang Jepang. Berikut merupakan gaya hidup minimalis ala jepang.
- Di jepang tidak memerlukan banyak alat makan
Orang jepang sangat mendalami hidup kesederhanaanya, seperti biasanya orang indonesia memiliki jumlah alat makan sendok, garpu ataupun piring memiiki stock yang banyak atau berlusin sedangkan di jepang biasanya mereka hanya menyimpan alat makan dengan sejumlah anggota keluarganya saja. - Jepang sangat memiliki sifat yang disiplin dan tepat waktu
Orang di jepang sangat menghargai yang namanya waktu biasanya orang jepang mengartikan waktu adalah uang, Hal ini diterapkan dalam setiap hal baik itu hal-hal terkait profesionalitas maupun aspek paling sehari-hari, Terutama dalam pekerjaanyaa. - Orang jepang tidak memiliki pakaian yang banyak
Orang indonesia biasanya dalam stlye berpakaian sangat utama jadi tak heran jikan orang indenesia memiliki pakaian yang cukup banyak, Berbeda dengan di jepang biasanya jepang tidak terlalu sering membeli pakaian bahkan dalam pakaian untuk berkerja biasanya jepang mengenakan untuk bekerja baju yang itu itu saja. - Tidak menggunakan Springbed/ hanya menggunakan kasur biasa.
Dijepang jarang orang untuk tidur menggunakan springbed, biasanya orang jepang hanya menggunakan kasur kapuk atau disebut dengan futon, Futon merupakan jenis kasur yang sudah diwariskan dari turun temurun, futon ini selain murah dan efisien, juga bisa dilipat dan disimpan di lemari. - Tidak memiliki perabotan yang banyak
Tak akan aneh saat kalian masuk ke rumah di jepang dengan perabotan yang sederhana atau tidak banyak, Jepang menerapkan prinsip hanya membeli barang/perabotan yang di butuhkan bukan yang diinginkan, lain dari diindonesia ketika melihat barang yang sedang tren hasrat ingin membelinya sangat besar.