Dunia ekonomi tidak pernah lepas dari dunia usaha. Karena yang menggerakkan dan menumbuh kembangkan perekonomian adalah entitas-entitas usaha. Salah satunya entitas usaha berbentuk Perseroan Terbatas (PT) yang merupakan bagian dari Badan Usaha Milik Swasta (BUMS). Perseroan Terbatas ini semakin banyak dan berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Banyaknya kelebihan seperti kemudahan dalam memperoleh dana modal dari penjualan saham menjadikan PT adalah pilihan bentuk usaha yang banyak dilirik oleh masyarakat. (Baca Juga: Peran BUMS , Perbedaan CV dan PT)
Namun untuk mendirikan sebuah PT tidaklah mudah dan cenderung rumit. Banyak persyaratan yang harus dipenuhi oleh pemilik perusahaan. Untuk lebih jelasnya, berikut akan kita bahas apa persyaratan dan bagaimana cara mendirikan Perseroan Terbatas (PT). (Baca juga : Kebijakan Ekonomi Mikro , Pendekatan Marginal Utility)
Pengertian Perseroan Terbatas (PT)
Sebelum mengurai cara pendiriannya, akan lebih baik jika kita kupas sedikit tentang apa itu PT.
Perseroan Terbatas (PT) atau Naamloze Vennotschap dalam bahasa Belanda, merupakan Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) yang berbadan hukum dengan kepemilikan modal berupa saham dan atau obligasi di mana kuasa dan hak pemilik modal berdasarkan saham yang dimiliki. Modal saham atau obligasi tersebut dapat diperjualbelikan secara bebas. Sehingga perubahan struktur kepemilikan modal perusahaan dapat dilakukan dengan bebas pula tanpa harus membubarkan perusahaan. Saham atau pun obligasi merupakan bukti kepemilikan perusahaan, di mana setiap 1 orang pemegang saham bisa memiliki lebih dari 1 saham atau bisa juga sekaligus mempunyai obligasi. (Baca Juga: Ciri Ciri BUMN , Fungsi Ekonomi Pasar Modal)
Saham adalah surat berharga sebagai bukti kepemilikan PT yang memiliki imbalan jasa berupa dividen. Dividen adalah bagian keuntungan yang diterima oleh pemilik saham dengan nilai nominal dividen sesuai besar kecilnya keuntungan yang diperoleh perusahaan atau sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan. (Baca juga : Fungsi Ekonomi Pembangunan , Fungsi Produksi dalam Perusahaan)
Obligasi adalah surat berharga sebagai bukti kepemilikan PT dengan imbalan jasa berupa bunga. Pembagian keuntungan berupa bunga tersebut akan bernilai tetap tanpa memedulikan apakah PT memperoleh keuntungan atau pun mengalami kerugian.
Besar modal PT tercantum pada anggaran dasar. Salah satu kelebihan PT yaitu harta pribadi pemilik perusahaan terpisah dari harta perusahaan karena kuasa dan tanggung jawab pemilik modal yang terbatas. Sehingga jika perusahaan memiliki utang yang melebihi nilai harta perusahaan, maka para pemegang saham tidak bertanggung jawab atas kelebihan utang perusahaan tersebut. (Baca juga : Jenis Asuransi Kendaraan , Cara Mendapatkan Modal Usaha)
Menurut Undang-Undang no. 40 tahun 2007, syarat untuk mendirikan PT terdiri dari 2 macam yaitu syarat umum dan syarat formal. Adapun syarat-syarat umum tersebut antara lain :
Sedangkan syarat-syarat formal pendirian PT adalah sebagai berikut :
Yang dimaksud dengan modal dasar adalah modal yang jumlahnya dicantumkan dalam akta pendirian perusahaan. Modal disetor adalah modal berwujud aset non kas yang dimasukkan dalam perusahaan yang kemudian digunakan untuk operasional perusahaan.(Baca Juga: Ciri Pasar Modal , Jenis Instrumen Pasar Modal)
Selain modal dasar dan modal disetor, terdapat 2 jenis modal lain dalam struktur modal Perseroan Terbatas (PT). yaitu modal yang ditempatkan dan modal bayar. Modal yang ditempatkan adalah modal yang jumlahnya masih ditangguhkan atau disanggupi untuk dimasukkan dalam perusahaan, di mana ketika pendirian perusahaan modal tersebut merupakan jumlah yang disertakan oleh pendiri perusahaan. Sedang modal bayar ialah modal yang diwujudkan dalam bentuk uang atau kas yang dibayarkan pada perusahaan. (Baca juga : Konsep Pendapatan Nasional , Aspek Hukum Ekonomi Pembangunan)
1. Dalam mendirikan sebuah PT, harus menggunakan akta resmi yang telah dibuat oleh notaris. Di dalam akta tersebut tercantum hal-hal seperti nama perusahaan, bidang usaha, alamat, jumlah modal, dan sebagainya. (Baca Juga: Sumber Keuangan Perusahaan, Biaya Pajak Mobil Berbagai Merek)
2. Selanjutnya akta pendirian resmi tersebut harus disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) yang dulu bernama Menteri Kehakiman dengan memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :
3. Setelah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM, selanjutnya Menteri Hukum dan HAM memiliki kewajiban untuk mengumumkan perihal pendirian Perseroan Terbatas tersebut dalam Berita Acara Negara Republik Indonesia (BNRI) (Baca Juga: Keuntungan Investasi Saham, Teori Perilaku Konsumen dan Produsen)
4. Usai diumumkan pada BNRI, maka perusahaan tersebut telah sah sebagai entitas usaha berbadan hukum dan bisa memulai kegiatan operasionalnya (Baca Juga: Manfaat Ekonomi Manajerial, Peran Ekonomi Mikro Bagi Suatu Perusahaan)
Besar biaya pengurusan pendirian Perseroan Terbatas (PT) kurang lebih berkisar Rp 15.000.000 tergantung dari skala usaha perseroan. Biaya tersebut adalah jika menggunakan jasa konsultan pihak ketiga. (Baca juga : Fungsi Produksi Jangka Pendek)
Demikian penjelasan tentang mekanisme Syarat mendirikan Perseroan Terbatas (PT) yang perlu diketahui oleh para calon pelaku bisnis khususnya yang ingin berkecimpung dalam BUMS berbentuk PT.
"1xbet مصر شركة مراهنات مراهنات رياضية أونلاين تسجيل الدخول إلى 1xbet1xbet مصر شاهد بث مباشر…
Ставки и Спорт Букмекерская Контора «балтбет»Ставки на Спорт В европы На Sports Ru%3A Список Лучших…
Mostbet Giriş Ve Kayıt En Iyi Bahis Sitesi Güncel Giriş Adresi""mostbet Şikayetleri Ve Kullanıcı YorumlarıContentMostbet…
Vulkan Vegas Pl Kod Promocyjny 2024 ️ Bonus Cod Do Vulcan Las Vegas Casino Bez…
Official Casino And Betting In Bangladesh Receive A Sign Up Bonus Glory Online Casino Of…
"leonbet Slots Κουλοχέρηδες Στο Leon CasinoLeonbet Casino On The Web Παιχνίδια Με Το Leon CasinoContentΤι…