Belakangan ini sangat marak kita temukan beberapa perkumpulan sosial yang tujuannya terkadang untuk membantu dan meringankan beban bersama termasuk sebuah yayasan. Walaupun sepintar tidak kalah mirip dengan jenis jenis badan usaha lainnya, namun sebenarnya yayasan merupakan sekumpulan kekayaan dan aset yang sengaja di sisihkan untuk kegiatan non profit dan sosial. Walaupun pada kenyataan yang kita temui di lapangan tak jarang pendirian sebuah yayasan hanya untuk sebuah keuntungan pribadi bebarapa pihak semata. Namun terkadang, mereka yang melakukan partek tentang prinsip yayasan yang lumayan salah ini memiliki motif tersendiri, dimana mereka juga menginkan agar yayasan tersebut tetap berkembang dan selalu berjalan.
Salah satu solusi adalah dengan mendirikan sebuah perusahaan pribadi untuk tempat penampungan dan pengelolaan dana dan yaysan menjadi cabang dari perusahaan tersebut. Bisa juga dengan melakukan sebuah inovasi dimana yayasan bekerja sama dengan para donatur tetap agar perkembangan yayasan tidak terhambat. Terkait akan pendirian sebuah perusahaan pribadi sebagai sumber dana sebuah yayasan yang merupakan cabang dari perusahaan tersebut, ini sudah tidak asing lagi. Seperti kebanyakan rumah sakit besar dan ternama yang memiliki yayasan sebagai cabang mereka misalnya. Sebelum kita mengenal lebih jauh tentang semua hal mengenai yayasan, maka ada baiknya kita mengetahui beberapa poin awal seperti kegunaan, tujuan dan bentuk-bentuk yayasan yang telah kami rangkum di bawah ini.
Tujuan Didirikannya Sebuah Yayasan
Menurut UUD maka maksud dan tujuan pendirian sebuah yayasan adalah sebagai berikut :
- Pencapaian sebuah tujuan dan target tertentu di bidang sosial, kemanusiaan dan juga keagamaan.
- Yayasan atau lembaga ini harus di didrikan dengan sifat sosial, kemanusiaan dan keagamaan.
- Angaran dasar sebuah atau setiap yayasan harus mencantumkan tujuan serta maksud dari pendirian sebuah yayasan tersebut.
Ciri-Ciri Yayasan
Seperti badan hukum koperasi, yayasan tentunya juga memiliki beberapa ciri-ciri yang dapat di rangkum di bawah ini :
- Peraturan perundang undangan di Indonesia masih belum bisa menjadi sebuah dasar dari eksistensi yayasan yang merupakan sebuah entitas hukum di negara kita.
- Berbeda dengan koperasi, PT maupun beberapa badan hukum yang lainnya, pengakuan yayasan yang merupakan salah satu jenis badan hukum masih belum memiliki dasar yuridis yang kuat.
- Pemisahan dari sebagian kekayaan pribadi untuk tujuan sosial, keagamaan, tujuan niralaba, kemanusiaan dan bebeapa tujuan lain yang ideal menjadi salah satu alasan terbentuknya sebuah yayasan.
- Yayasan hanya memiliki pengurus serta organ yang nantinya akan membantu dalam realisasi tujuan dari yayasan tersebut, karena yayasan tidak memiliki anggota dan tidak di miliki oleh siapapun.
- Yayasan memiliki sebuah kedudukan badan hukum yang mandiri dikarenakan kekayaan terpisah di antara kekayaan pribadi pngurus maupun pendirinya dan memiliki sebuah tujuan tersendiri yang akan sangat berbeda dari tujuan pribadi para pengurusnya.
- Walaupun tidak memiliki dasar yudiris yang tegas namun sebuah yayasan tetap diakui sebagai sebuah atau sejenis badan hukum seperti halnya hukum perorangan yang akan menjadi sebuah subjek dari hukum mandiri yang bisa menyandang beberapa kewajiban maupun hak mandiri, yang di daftarkan di kantor Pengadilan Negri dan didirikan dengan bantuan akta.
- Pengadilan memiliki hak dalam membubarkan sebuah yayasan jika tujuan dari yayasan tersebut melenceng dari hukum, pailit dan likudasi.
Bentuk-Bentuk Yayasan
Setelah kita mengetahui tujuan dan ciri-ciri yayasan, maka hal lain yang harus di ketahui adalah bentuk-bentuk yayasan, berikut kami jabarkan 3 bentuk dan jenis umum dari yayasan yang biasa di temukan di Indonesia :
1. Yayasan Bidang Sosial
Ini adalah sebuah bentuk atau jenis yayasan yang akan bergerak pada lembaga sosial, baik lembaga sosial non formal maupun lembaga sosial yang formal. Ini merupakan jenis yayasan yang akan berupa sebuah panti jompo, poliklinik, rumah sakit, panti asuhan, penelitian dan laboratorium yang nantinya bisa menunjang pergerakan dan perkembangan ilmu pengetahuan.
2. Yayasan Bidang Kemanusiaan
Seperti halnya badan usaha milik desa, yaysan yang bergerak di bidang sosial ini merupakan sebuah yanayasan yang akan memberikan bantuan dan kepedulian terhadap beragam aksi kemanusiaan. Seperti pemberian bantuan terhadap pengungsi, korban dari berbagai bencana alam, fakir miskin, tuna wisma, pembuatan rumah duka dan rumah singgah sehingga bisa menjadi sebuah organisasi yang yang melestarikan dan memberikan perlindungan terhadap yang membutuhkan.
3. Yayasan Bidang Keagamaan
Ini merupakan jenis dari yayasan yang akan melakukan pengelolaan terhadap berbagai rumah ibadah, madrasah, beberapa pondok pesantren dan berbagai empat yang berhubungan dengan keagamaan lainnya.
Contoh Yayasan Di Indonesia
Sebenarnnya ada banyak yayasan yang telah berdiri dan berkembang di Indonesia, seperti beberapa yayasan terkemuka yang telah kami rangkum berikut :
1. Putra Sampoerna Foundation
Ini merupakan sebuah yayasan pertama yang memiliki tujuan dan misi dalam mencetak dan menumbuhkan calon-calon wirausaha dan para pemimpin di masa depan di Indonesia yang nantinya akan mampu menghadapi beberapa tantangan globalisasi. Berikut ke 4 pilar utama dari yayasan ini :
- Memberikan pendidikan yang bermanfaat dan berkualitas bagi putra putri Indonesia yang memiliki prestasi terutama mereka yang berasal dari kalangan prasejahtera.
- Melakukan pengembangan wirausahaan yang nantinya akan menjadi sebuah lapangan kerja baru.
- Melakukan program pemberdayaan perempuan, dimana akan menjadi sebuah pencerahan bagi masyarakat umum.
- Program untuk pertologan dan peyaluran terhadap rehabilitasi korban bencana.
2. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia
Ini merupakan sebuah yayasan yang di singkat dan populer dengan istilah YLKI, merupakan sebuah organisasi niralaba dan non pemerintah yang telah didirikan pada mei 1973 silam. YLKI memiliki tujuan dalam peningkatan kesadaran kritis para konsumen tentang tanggung jawab dan hak sehingga mereka bisa melakukan perlindungan dirinya terhadap situasi yang terjadi di lingkungan sekitar. YLKI ini sebenarnya didirikan karena adanyanya sekelompok ibu-ibu yang memiliki kekhawatiran terhadap sebuah kegemaran masyarakat Indonesia terhadap konsumsi barang import dari luar negeri. Aksi promosi yang di lakukan YLKI di dorong atas dasar keinginana agar masyarakat lebih menginginkan dan mencintai berbagai produk lokal.
3. Habibie Center
Ini merupakan yayasan yang telah berdiri semenjak November 1996 oleh mantan presiden Indonesia yang ke 3 demi mewujudkan demokratisasi dan memajukan modernisasi di Indonesia yang didasarkan atas integritas dan moralitas serta berbagai nilai agama dan budaya. Misi dari yayasan ini yaitu :
- Menciptakan masyarakat di Indonesia yang bisa demokratis secara kultural dan struktural serta mengkaji perkembangan dari sistim demokrasi dan menjungjung tinggi HAM.
- Memajukan sebuah usaha sosialisasi dari teknologi dan pengelolaan SDM yang baik di Indonesia. Beberapa kegiatan positif yang dilakukan yayasan ini adalah berupa seminar, pemberian awards, diskusi dengan tema SDm dan pemberian beasiswa hingga keluar negeri.
Nah demikianlah ulasan tentang pengertian dan bentuk-bentuk yaysan beserta contohnya yang harus anda ketahui. Walaupun masih bersifat sosial dan non profit, peranan yayasan cukup besar, lo!