Era revolusi industri memungkinkan perkembangan sistem dan teknologi memudahkan manusia untuk melakukan berbagai hal, khususnya di bidang perbankan, setiap nasabah dapat dengan mudah melakukan transaksi tanpa perlu mengunjungi bank terlebih dahulu. Jika sebelumnya transaksi pembayaran antar bank dilakukan melalui setor tunai di teller, maka sekarang sudah ada berbagai macam fasilitas seperti ATM dan aplikasi m-banking yang memudahkan para nasabah melakukan transaksi pembayaran dimanapun dan kapanpun melalui transfer. Namun, sebagaimana layaknya sistem, tentu saja ada kalanya proses transfer dana melalui ATM dan m-banking bermasalah sehingga uang yang kita transfer tidak sampai ke rekening tujuan. Nah, berikut ini adalah 5 kemungkinan penyebab uang transfer tidak masuk atau tidak sampai ke rekening tujuan:
- Kesalahan Input Nomor Rekening
Penyebab uang transfer tidak masuk yang pertama dan paling umum adalah human error alias kesalahan pengguna pada saat memasukkan nomor rekening yang dituju. Perlu diketahui bahwa masing-masing bank menyimpan data nasabah yang terdiri dari nama dan nomor rekening, serta informasi lainnya. Jadi apabila anda salah memasukkan nomor rekening, maka kemungkinannya hanya ada dua:
- Salah transfer, atau dengan kata lain, uang transfer anda sampai di rekening yang salah. Dalam kondisi ini, maka saldo anda akan mengalami pengurangan.
- Gagal transaksi, kondisi ini terjadi bila nomor rekening yang anda masukkan tidak terdaftar sehingga saldo anda tidak mengalami pengurangan namun transaksi anda dipastikan gagal.
Untuk mencegah hal tersebut, maka sebaiknya anda mengecek kembali apakah nomor rekening dan nama penerima sudah benar sebelum menekan tombol transfer.
- Kesalahan Input Kode Bank
Berikutnya, masih dalam kategori human error atau kesalahan pengguna, yakni kesalahan input kode bank. Kode bank diperlukan pada saat anda akan melakukan transfer antar bank. Kode bank di input sebelum anda memasukkan nomor rekening yang dituju. Untuk mengetahui kode bank yang dituju, anda dapat mengecek daftar kode transfer bank seluruh Indonesia pada menu yang disediakan oleh ATM. Perlu diketahui bahwa kesalahan input kode bank akan mengakibatkan kegagalan transaksi, begitupun halnya jika anda tidak memasukkan kode bank yang dituju.
- Gangguan Jaringan
Transaksi yang anda lakukan melalui ATM maupun m-banking diproses melalui sistem yang terintegrasi dan dikendalikan oleh server. Karena itu, apabila terjadi masalah pada sistem maka seluruh aktivitas transaksi akan otomatis terhenti. Untuk menghindari adanya kegiatan transfer pada saat sistem sedang error, biasanya bank akan memberikan pemberitahuan kepada nasabah melalui petugas keamanan di ATM. Jadi pastikan anda aktif menanyakan penyebab gagalnya transaksi pada petugas keamanan atau pihak customer service melalui nomor telepon yang tertera di mesin ATM.
- Jam Offline Bank
Bagi anda yang hendak melakukan transfer melalui internet banking, ATM maupun sms banking, maka ada baiknya jika anda menghafal jadwal offline bank. Saat bank sedang offline artinya sistem bank sedang beristirahat dan tidak menerima transaksi dalam bentuk apapun untuk sementara waktu. Hal ini mengakibatkan uang yang anda transfer baru akan dipindahbukukan keesokan harinya saat bank online.
Dalam situasi ini, anda tidak perlu panik jika uang yang anda transfer tidak masuk. Anda hanya perlu menunggu selama 1 x 24 jam. Jika setelah lebih dari 1 x 24 jam uang transfer anda masih belum sampai di rekening tujuan, maka anda perlu menghubungi customer service. Biasanya anda akan diminta menyiapkan informasi seperti bukti transfer, nomor rekening asal dan tujuan, nominal yang akan ditransfer, jam berlangsungnya transaksi, dan metode transaksi (sms banking, ATM, atau internet banking). Customer service akan melakukan pelacakan terhadap uang anda dan apabila nomor rekening asal dan tujuan serta nominal yang ditransfer sudah benar maka uang anda pasti akan berhasil ditransfer.
- Batas Nominal Transaksi
Terakhir adalah batas nominal transaksi. Masing-masing bank biasanya menetapkan batas nominal transaksi yang berarti apabila saldo anda ialah sebesar batas nominal transaksi atau lebih kecil, maka anda dipastikan tidak dapat melakukan transaksi. Batas nominal transaksi yang ditetapkan oleh satu bank berbeda dari bank lainnya, namun prinsipnya tetap sama. Jadi sebelum melakukan transaksi, pastikan saldo anda cukup dan tidak berada di bawah batas nominal transaksi yang ditetapkan oleh bank.
Nah, itulah 5 kemungkinan penyebab uang transfer tidak masuk atau tidak sampai di rekening tujuan. Apakah anda pernah mengalami kejadian saat uang transfer tidak masuk di rekening tujuan? Jika ya, langkah apa yang anda lakukan? Perlu diingat, jangan sembarangan meminta bantuan pada orang tidak dikenal saat anda mengalami kegagalan transaksi melalui ATM, sms banking maupun internet banking. Pastikan anda menghubungi petugas keamanan atau layanan customer service yang disediakan oleh bank. Selamat bertransaksi!