Perusahaan manufaktur merupakan sebuah perusahaan yang beraktifitas dan mengelola di bisang bahan mentah atau memproses bahan baku menjadi suatu produk jadi yang bisa di pasarkan. Kegiata pengelolaan bahan baku menjadi suatu barang jadi di nakan sebagai produksi dan inilah yang juga di artikan sebagai suatu proses manufacturing. Perusahaan manufacturing bekerja dengan suatu aturan atau SOP yaitu standar operasional prosedur yang akan mengatur dan memberikan acuan keda karyawan dan para pegawai mereka.
Berbeda dengan ciri-ciri perusahaan jasa maupun ciri-ciri perusahaan jawatan lainnya, perusahaan manufaktur menghasilkan produk berupa barang jadi yang akan di hasilkan dari proses pengoolahan atau produksi. Berbeda dengan perusahaan dagang yang hanya akan memasarkan produk tanpa mengalami serangkaian proses produksi terlebih dahulu. Sedangkan perbedaan dengan perusahaan jasa adalah, perusahaan jasa akan menghasilkan pelayanan jasa yang tidak berhubungan dengan adanya proses manufacturing atau produksi.
Perbedaan mendasar ini juga akan menjadikan beberapa jenis perusahaan tersebut memiliki aktifitas dan laporan keuangan yang juga berbeda. Karena ciri-ciri perusahaan manufaktur adalah adanya proses manufakturing yang tidak di lakukan perusahaan lain. Untuk penjelasan lebih detail, maka berikut ringkasan singkat andata perbedaan perusahaan manufaktur dengan yang lainnya:
- Bidang usaha dari perusahaan manufaktur adalah pengelolaan bahan mentah menjadi barang maupun barang siap pakai yang bisa langsung di pasarkan.
- Perusahaan manufaktu memiliki 3 jenis persediaan yaitu : persediaan barang dalam proses, barang jadi dan barang yang merupakan bahan baku.
- Pengelompokan biaya maupun sumber keuangan perusahaan manufaktur adalah : biaya operasional dan biaya produksi.
Karakteristik Perusahaan Manufaktur
Untuk membedakan jenis perusahaan satu dengan yang lainnya adalah dengan memahami ciri-ciri dan karakteristiknya. Sedangkan untuk perusahaan manufaktur berikut akan di jelaskan karakteristik utamanya yaitu :
- Proses Produksi
Potensi terbesar yang di miliki oleh perusahaan manufaktur adalah penghasilan produk yang bisa langsung di pasarkan nantinya, inilah mengapa fungsi produksi dalam perusahaan manufakur sangatlah penting. Perusahaan manufaktur merupakan sebuah penghubung yang menghubungkan antara penghasilan barang jadi dengan bahan baku mentah yang akan di olah.
- Jenis Persediaan
Seperti yang telah di jabarkan di atas bahwa jenis persediaan di dalam perusahaan manufaktur ada 3 yaitu bahan mentah, produk jadi maupun produk dalam proses. Ini adalah perbedaan mendasar antara perusahaan dagang dengan perusahaan manufaktur. Dimana perusahaan manufaktur akan mengolah dan merakit barang jadi dari proses bahan baku atau mentah, sedangkan perusahaan dagang akan memasarkan produk jadi yang mereka beli dari perusahaan manufakturing tanpa terlibat dalam proses pembuatan produk jadi tersebut.
- Biaya Produksi
Biaya produksi merupakan suatu jenis rincian dari pengelompokan jenis biaya yang tetunya tidak di miliki perusahaan dagang. Harga pokok produksi atau biaya produksi adalah biaya yang di pakai untuk melakukan suatu proses produksi.
Contoh Perusahaan Manufaktur
1. ASII atau ASTRA International Tbk
PT Astra International Tbk, telah di dirikan semenjak tahun 1957 sebagai salah satu perusahaan dagang yang masih menggunakan nama Astra International INC, yang kemudian merubah namanya pada tahun 1990. Sekarang ini astra merupakan salah satu perusahaan manufaktur yang telah berkembang dan menerapkan berbagai model bisnis terdiversifikasi dan berbasis sinergipada 7 segmen usaha terbesar yaitu : properti, otomotif, jasa keuangan, teknologi informasi, Logistik, Agribisnis dan pertambangan.
2. FPNI atau Titan Kimia Nusantara
FPNI merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi polythylene terbersar dan pertama di INdonesia. FPNI telah di dirikan semenjak tahun 1990 oleh 4 perusahaan besar yaitu dan di namai PT PENI atau PT Pertokimia Nusantara Interindo, 4 perusahaa pendririnya adalah PT Arseto petrokimia Nusantara Interindo, Mitsui Co Ltd, BP Chemicals Investmen Limited dan Sumitomo Corporation.
3. MAIN atau PT Malindo Feedmill Tbk
Perusahaan manufaktur yang telah berdiri semenjak tahun 1997 ini bergerak di bidang pembibitan ayam, ternak, pakan ayam, ayam pedaging dan makanan olahan. Malindo bahkan telah memiliki banyak anak cabang seperti : PT Malindo Food Delight, PT Quality Indonesia, PT Bibit Indonesia, Pt Leong Ayamsatu Primadona dan PT Prima Fajar. Semenjak tahun 2006 Malindo telah tercatat sebagai perusahaan publik, Malindo terus berkembang di buktikan dengan adanya pabrik pakan baru dan berdirinya breeding fam di berbagai daerah di Indonesia seperti di Jawa, Sulawesi, dan Kalimantan.
4. IKBI atau Sumi Indo Kabel Tbk
Merupakan perusahaan manufaktur yang memiliki pusat dan berlokasi di Tangerang semenjak tahun 1981. Perusahaan ini bergerak di bidang perkabelan dapal jasa produksi kabel serat optik, kabel telekomunikasi tembaga dan kabel konduktor. Pada tahun 1994 perusahaan ini telah terdaftar di PMA.
5. Ades atau Akasha Wira International Tbk
Perusahaan manufaktur satu ini telah di dirikan pada tahun 1985 dengan nama awal PT Alfindo Putrasetia. Perusahaan ini telah beberapa kali merubah namanya, hingga di ambil alih oleh WPB merupakan perusahaan patungan antara Refreshment Product Services dan Nestle S.A pada tahun 2004. Pada tahun 2010 Ades kemudian meluaskan usahanya di bidang kosmetika dengan langkah membeli aset berupa mesin-mesin produksi yang di punyai oleh PT. Damai Sejahtera Mulia yang merupakan salah satu perusahaan bergerak di perawatan rambut.
6. GGRM atau Gudang Garam Tbk
Ini merupakan salah satu perusahaan rokok terbesar di Indonesia yang telah di dirikan semenjak tahun 1958 di Jawa Timur, tepatnya di kota Kediri. GGRM telah di kenal luas dan merupakan salah satu perusahaan manufaktur penghasil rokok dengan kualitas terbaik, GGRM telah memproduksi berbagai jenis rokok seperti SKL atau sigaret kretek klobot, SKM sigaret kretek linting mesin dan SKT sigaret kretek linting tangan.
7. INAF atau Indofarma Tbk
Tahun 1918 INAF telah didirikan sebagai pabrik obat dengan nama Pabrik Obat Manggarai. Namun pada tahun 1990 pemerintah mengambil alih pabrik obat ini bersama departemen kesehatan. Pabrik obat ini berubah menjadi pusat produksi farmasi departement kesehatan pada tahun 1979. Hingga akhirmya pada tahun 1996 berubah menjadi sebuah perusahaan Indofarma Tbk.
8. MBTO atau Martina Berto Tbk
Perusahaan manufaktur yang bergerak pada bidang kosmetik ini telah berdiri semenjak tahun 1977 oleh Theresa dan Martha Tilaar. Pabrik moderen mereka telah berdiri senjak tahun 1981 yang memproduksi merek kosmetik dengan nama Sariayu Martha Tilaar.
9. Fajar Surya wisesa
Merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi kertas. Perusahaan ini juga terkenal dengan sebutan FajarPeper, yang sudah berdiri semenjak tahun 1988. Merupakan salah satu perusahaan kertas yang terbesar dan teremuka di Indonesia. Perusahaan ini dahulunya hanyalah sebuah perseroan terbatas yang akhirnya bisa berkembang di tahun 1994.
10. SULI Sulimando Lestari Jaya
Slah satu perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang pengeloaan kayu, yang telah didirikan pada tahun 1980. Perusahaan ini telah memiliki taman hutan sendiri. Kegiatan yang di lakukan perusahaan ini antara lain penebangan pohon, pengolahan kayu dan penjualan kayu secara eksport maupun inport.
11. PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk
Ini merupakan salah satu perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang pengelolaan agribisnis yang terbesar di Indonesia. Bidang pengelolaan terutamanya adalah pembibitan ayam, pengolahan unggas dan pembuatan pakan ternak.