Jika kita ingin mengetahui lebih dalam tentang ciri pembangunan ekonomi dalam demokrasi ekonomi ini, maka sebelumnya kita harus mengetahui apa itu pembangunan ekonomi dan demokrasi ekonomi. Seperti contoh pembangunan ekonomi daerah, kita juga harus tahu apa itu demokrasi ekonomi. Demokrasi ekonomi ini merupakan sebuah kegiatan ekonomi yang dilakukan untuk dan juga berasal dari rakyat.
Kita juga harus tahu, bahwsanya Indonesia sendiri memiliki landasan ekonomi berupa pancassila dan UUD. Dan tentunya semua proses yang terjadi dalam sistem demokrasi ekonomi pancasila ini, kita juga harus memperhatikan sektor kpperasi dimana ini menjadi salah satu bentu perekonomian masyarakat yang ahrus dikembangkan dnegan baik. Pancasial dan UUD 1945 sendiri menjadi landasan utama dimana kita harus selalu mendapati semua proses dnegan baik dan benar.
Landasar Perekonomian Indonesia
Seperti halnya contoh pertumbuhan ekonomi negara berkembang, negara kita menganut dan memiliki sistem ekonomi berdasarkan UUD 1945 dan pancasila. Ini meurpakan sistem ekonomi yang memang sengaja diwujudkan untuk memberikan pemabangunan ekonomi yang berkelanjutan dan juga untuk kembali mewujudkan pembangunan ekonomi. konsep yang dilanjutkan di dalam sistem demokrasi ekonomi ini dimana seluruh masyarakat dan peranan penting pemerintahan bisa bahu-membahu melakukan pemerataan dan mewujudkan semua perkembangan ekonomi yang ada.
Ciri pembangunan ekonomi dalam demokrasi ekonomi
berikut akan kita jabarkan beberapa ciri-ciri pembangunan ekonomi berdasarkan demokrasi ekonomi, baik ciri-ciri positif maupun ciri-ciri dan dampak negatif.
- Perekonomian negara ini disusun dengan pola kekeluargaan dan dengan usaha bersama.
- cabang-cabang penting yang ada di dalam negara ini akan diperuntukkan untuk keperluan dan memberikan kemudahan bagi khalayak banyak dan dipegang oleh negara.
- Kekayaan Bumi, air dan hal lainnya memang digunakan dan diperuntukkan sebaik-baiknya untuk keperluan masyarakat luas. ini adalah upaya untuk menjaga dan kembali membuat rakyat makmur dan sejahtera.
- Semua sumber keuangan serta sumber kekayaan akan digunakan untuk keperluan rakyat dari beragam lembaga pemerintahan negara yang mengelola kekayaan tersebut. jadi, semua yang ada adalah berdasarkan dari rakyat dan untuk rakyat.
- Dengan adanya demokrasi ekonomi ini maka semua warga negara yang ada di Indonesia memiliki hak yang sama untuk mencari dan menentukan jenis pekerjaan yang mereka inginkan.
- Negara nantinya juga akan mengakui secara menyeluruh adanya hak perorangan yang tentunya tidak memiliki manfaat yang berlawanan dnegan kepentingan masyarakat luas.
- Negara juga memiliki hak dalam menggali kreasi, inisiatif dan adanya potensi yang dimiliki oleh setiap warga negara Indonesia yang akan mengembangkan pembangunan negara.
- Dan dalam prioritas pembangunan ekonomi, maka anak-anak fakir maupun para fakir miskin adalah tanggunagn negara dan berhak juga atas penghidupan yang layak.
- Sistem pembangunan ekonomi demokrasi ekonomi ini juga memiliki maslaah sistem free fight liberalism yang merupakan sebuah persaingan dimana kita bisa dnegan bebas untuk saling mengalahkan dan menghancurkan atau bisa saja membuat eksploitasi bari yang nantinya bisa menghancurkan kebersamaan dengan manusia maupun adanya kebersamaan dnegan bangsa yang lain sehingga strukturalk ekonomi akan menjadi kian melemah.
- Dan ciri lainnya yang merupakan dampak negatif adalah dnegan adanya sistem etatisme yang merupakan sistem pendesakan dari beragam aparatur ekonomi yang memiliki sifat dominan sehingga bisa membunuh dan mematikan semua daya kreasi serta potensi setiap bagian ekonomi yang ada di dalam negara ini.
- Akan ada persaingan yang tidak sehat yang nantinya berupa sebuah pusat titik temu dan kekuatan ekonomi di sebuah organisasi yang akan terrealisasikan dalam bentuk sebuah monopoli yang pastinya membuat masyarakat menajdi rugi banyak.
Dampak Sistem Ekonomi Demokrasi
Seperti dampak positif pembangunan ekonomi, kita juga akan mendapatkan beberapa dampak yang merupakan efek atau bagian dari pelaksanaan sistem ekonomi demokrasi tersebut. beberapa dampak yang timbul adalah :
- Adanya sistem free fight libersalim yang akan menimbulkan beragam dampak negatif berupa eksploitasi bangsa lainnya dan ebberapa kelompok manusia.
- Sistem etatisme yang nantinya akan berupa sebuah dominan keukatan ekonomi berujung pada tindakan meonopoli oleh sekelompok kaum.
- Adanya sebuah titik tumpu dan titik fokus pemerintah untuk mengembangkan masalah pertumbuhan ekonomi tersebut.
- kerapuhan di dalam sistem ekonomi karena ada beberapa rezim-rezim korup yang merusak keadaan.
Demikianlah beberapa dampak yang akan terjadi dalam sebuah pertumbuhan ekonomi dnegan adanya sistem demokrasi ekonomi tersebut. Dengan sistem ekonomi yang ada, kita bisa memaksimalkan dan mengurangi dampak negatif. Dan tentunya kita bisa membuat perkembangan pembangunan ekonomi menjadi lebih baik nantinya dengan adanya sistem pemerinatahan yang tertata dnegan baik dan lebih maksimal. Semua hal tersebut memerlukan peranan aktif pemerintah dan masyarakat tentunya agar nanti bisa mencapai sebuah demokrasi pembangunan ekonomi yang terbaik dan lebih berkesinambungan.
