Setiap hal yang dilakukan pasti memiliki alasan atau sebab akibat. Termasuk pula dalam kegiatan ekonomi yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari yang selalu memiliki motif dibaliknya. Lalu apa itu sebenarnya motif ekonomi? Apa saja contoh motif ekonomi dalam kehidupan sehari-hari?
Secara umum, pengertian motif ekonomi adalah alasan atau dorongan yang dimiliki seseorang ataupun badan untuk melakukan sebuah kegiatan ekonomi. Dalam segi bahasa, motif sendiri merupakan kata yang berasal dari bahasa Inggris, motive, yang berarti penggerak. Setiap alasan dibalik setiap aktifitas yang dilakukan adalah motif sehingga akhirnya mencapai tujuan yang diinginkan.
Dalam penerapannya di kehidupan sehari-hari, ada beberapa jenis motif ekonomi. Mereka adalah:
- Motif dalam mendapatkan laba
Mendapatkan laba dari setiap kegiatan ekonomi yang dilakukan adalah tujuan mempelajari ilmu ekonomi bagi banyak orang. Hal ini karena ilmu ekonomi yang dimiliki dapat menjadi motif atau penggerak seseorang atau badan untuk mendapatkan laba atau menfaat tambahan sebesar-besarnya.
Satu hal utama yang menjadi alasan kenapa seseorang ingin mendapatkan laba sebesar-besarnya adalah karena keinginan mereka untuk dapat merubah keadaan hidup mereka menjadi lebih baik. Alasan inilah yang menjadi salah satu pengertian pasar bebas karena setiap individu yang terlibat didalamnya akan memiliki kesempatan yang sama untuk memperbaiki keadaan hidupnya masing-masing.
- Motif untuk memenuhi kebutuhan
Setiap individu memiliki kebutuhannya masing-masing dimana kebutuhan tersebut berbeda dari kebutuhan orang lainnya. Walaupun saling berbeda, namun kebutuhan hidup adalah hal yang sangat penting untuk dipenuhi karena menyangkut kelangsungan hidup. Hanya saja, terkadang kebutuhan terlihat samar dengan keinginan yang jumlahnya tidak terbatas dan tidak pernah cukup.
Walaupun terdapat motif untuk memenuhi kebutuhan, namun terkadang terdapat pula perilaku konsumen yang sesuai dengan hukum gossen sebagai dampaknya dimana akan muncul suatu kejenuhan. Kejenuhan biasanya terjadi akibat berkurangnya sensasi kenikmatan dari produk yang digunakan secara terus menerus. Inilah kenapa walaupun motif untuk memenuhi kebutuhan itu adalah sesuatu yang biasa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, namun tindakan ekonomi rasional juga perlu dilakukan sebagai penyeimbangnya.
- Motif untuk mendapatkan penghargaan
Penghargaan adalah tentang kepuasan. Itulah kenapa banyak motif yang dilakukan oleh seseorang untuk mendapatkan penghargaan baik dari orang lainnya ataupun dari lingkungan tempat tinggal. Tidak hanya kepuasan, penghargaan juga memiliki pengaruh terhadap status sosial seseorang dan merupakan salah satu bagian penting dari faktor pertumbuhan ekonomi.
- Motif sosial
Selain sebagai makhluk sosial, ternyata manusia juga merupakan makhluk ekonomi. Motif sosial adalah salah satu hal yang dimiliki oleh manusia dalam kegiatan ekonomi yang dilakukannya dengan tujuan membantu sesama. Hal ini dilakukan sebagai sebuah kesadaran bahwa sejatinya manusia tidak bisa hidup seorang diri tanpa adanya hubungan dengan orang lain.
Namun, walaupun seperti itu, motif sosial terkadang lebih terasa pada masyarakat pedesaan dibanding masyarakat modern yang ada diperkotaan. Itulah kenapa kemudian dikenal badan usaha milik desa yang berdiri dengan banyak motif tujuan dimana salah satunya adalah motif sosial untuk membantu masyarakat dan juga pembangunan pedesaan.
- Motif dalam penguasaan ekonomi
Motif ini biasanya dilakukan oleh seseorang yang sudah memiliki kecukupan ekonomi namun ingin menambahnya dengan tujuan menguasai ekonomi diberbagai bidang perekonomian lainnya.
- Motif Intrinsik
Motif ekonomi intrinsik adalah salah satu motif melakukan kegiatan ekonomi yang berdasarkan kemanan diri sendiri. Salah satu contoh dari motif ini adalah ketika kita merasa haus, kita memutuskan untuk membeli minuman ringan di minimarket terdekat agar haus dapat dengan segera diatasi.
- Motif Ekstrinsik
Berbeda dengan motif intrinsik, motif ekstrinsik adalah motif untuk melakukan kegiatan ekonomi berdasarkan pengaruh orang lain atau lingkungan. Salah satu contoh adalah ketika orang tua memutuskan untuk membeli sepatu hitam untuk anaknya sekolah karena sekolah memiliki peraturan penggunaan sepatu hitam untuk murid-muridnya.
Dari lima motif diatas, setidaknya ada beberapa contoh motif ekonomi dalam kehidupan sehari-hari yang biasa dilakukan. Dari contoh ini diharapkan kita bisa mengenal lebih jauh motif ekonomi dan bagaimana cara mereka bekerja. Beberapa contoh motif ekonomi dalam kehidupan sehari-hari tersebut adalah:
- Seseorang yang bekerja keras untuk mendapatkan uang yang bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sebagai contoh motif pemenuhan kebutuhan sekaligus contoh tindakan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari.
- Seorang pedagang menjual produk dengan kualitas yang unggulan dan harga yang relatif murah untuk mendapatkan laba sebagai tujuan ekonomi kreatif sekaligus contoh dari motif mendapatkan laba.
- Dalam pemilihan camat, salah seorang calon camat mengeluarkan dana pribadinya untuk membangun jalan dan mengadakan penyusuhan kesehatan gratis dengan harapan mendapatkan suara atau simpatik yang cukup banyak dari masyarakat di hari pemilihan nanti sebagai contoh dalam penguasaan ekonomi.
- Contoh motif ekonomi dalam kehidupan sehari-hari untuk mendapatkan penghargaan adalah saat seorang karyawan yang sudah memiliki ekonomi yang cukup namun tetap bekerja keras untuk mendapatkan kesempatan mendapatkan penghargaan dan tawaran sebagai seorang manager ditempatnya bekerja. Dengan kerja keras yang dilakukannya saat ini, diharapkan dia menjadi seorang manager yang berwibawa dan disegani.
- Contoh motif ekonomi dalam kehidupan sehari-hari dengan motif sosial adalah ketika seorang pemuda yang bekerja keras untuk mendapatkan uang agar bisa membangun yayasan pendidikan di kampung halamannya sehingga bisa membantu saudara-saudaranya untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik.
- Seorang pria mengendarai mobil mewah untuk berangkat kerja guna mendapatkan penghargaan dari teman-temannya.
- Seorang dokter yang membuka praktek kerja didaerah asalnya dimana uang yang didapatkan olehnya bisa dijadikan sarana membantu pembangunan yang sedang dilakukan oleh desa dengan menggunakan fungsi ilmu ekonomi dalam menjalankan prakteknya.
- Pedagang yang menaikkan harga dagangannya untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
Itulah sekilas tentang motif ekonomi berserta contoh motif ekonomi dalam kehidupan sehari-hari yang bisa dirasakan bahkan diantaranya pernah kita alami sendiri. Hal ini karena ekonomi adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan sebagai sarana untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai. Semoga bermanfaat.