Bisnis atau usaha dagang memang merupakan hal yang menarik untuk selalu dicoba. Ada berbagai macam peluang di bidang bisnis yang dapat dimanfaatkan untuk meraup banyak keuntungan, salah satunya yaitu bisnis di bidang kuliner.
Jika bisnis atau usaha di bidang kuliner selalu membuat anda takut untuk mencoba karena biasanya membutuhkan modal yang besar maka salah satu bagian dari bisnis kuliner yang bisa anda coba jika hanya memiliki modal yang kecil, yaitu bisnis repacking (mengemas ulang) snack. Tidak banyak yang tahu bahwa bisnis ini adalah bisnis yang menjanjikan keuntungan yang cukup menggiurkan namun dengan modal yang kecil. (Baca juga: Prinsip Prinsip Bisnis , bentuk kepemilikan bisnis )
Snack yang dalam bahasa Indonesianya disebut camilan merupakan makanan ringan yang selalu diminati oleh setiap orang sebagai teman untuk menambah asyik kegiatan santai seperti menonton TV, membaca buku atau mengetik di komputer. Hal ini membuat bisnis repacking (mengemas ulang) snack (makanan ringan) memiliki potensi pasar yang cukup besar. (Baca Juga: Indikator Pembangunan Ekonomi)
Bagi anda yang ingin memulai bisnis ini, berikut daftar cara bisnis repacking snack yang perlu anda ketahui:
- Amati Pasar
Hal yang paling utama sebelum memulai suatu bidang yaitu melakukan pengamatan. Hal ini berlaku juga di bidang bisnis. Untuk itu, sebelum memulai bisnis repacking (mengemas ulang) snack (makanan ringan) ini hal yang paling utama anda harus lakukan dan dapatkan informasi yaitu tentang pasar. (Baca Juga: Manfaat Pasar Tenaga Kerja , Manfaat Pasar Valuta Asing )
Amatilah snack (makanan ringan) apa yang paling disukai oleh pasar dan berapa banyak snack (makanan ringan) sejenis yang tengah ada di pasaran. Setelah itu, amatilah harga-harga dari snack (makanan ringan) yang tengah beredar di pasaran baik yang ada di pasar tradisional, toko, warung maupun swalayan besar. (Baca Juga: Manfaat Pasar Uang)
- Putuskan Snack (makanan ringan) yang Akan Dijual
Ada berbagai macam snack (makanan ringan) yang beredar di pasaran yang akan membuat anda bingung, tetapi sebelum memulai untuk berbisnis, anda harus terlebih dahulu memutuskan secara detail keinginan anda mengenai bisnis anda dan bagaimana ekspektasi anda terhadap kehadiran produk yang anda tawarkan. (Baca juga: Ciri-Ciri Perusahaan Manufaktur)
- Buat Branding (Merek / Nama Dagang) yang Mudah Diingat
Membuat branding memang gampang-gampang susah ditambah jika telah banyak beredar produk sejenis di pasaran. Namun, seperti kata pepatah bahwa “tidak ada yang tidak bisa dan semua berawal dari usaha” maka anda dapat mencoba branding yang ada dalam ide anda terlebih dahulu. Jangan takut mencoba untuk membuat branding (merek / nama dagang) karena segala sesuatunya butuh proses termasuk dalam bisnis. (baca juga: Teori Biaya Produksi )
Branding (merek / nama dagang) yang mudah diingat memang perlu jika anda ingin produk anda diingat dan memiliki konsumen tetap. Cara ini akan memudahkan anda dalam hal promosi produk saat pertama kali mengenalkan produk. (Baca juga: tips memilih KPR – syarat mendirikan usaha dagang)
- Kemasan yang Menarik dan Berkualitas
Kemasan yang menarik dan berkualitas selain nyaman untuk dipandang juga akan menambah brand image dari produk dagangan yang anda jual. Biasanya konsumen akan lebih percaya terhadap kemasan produk yang menarik dan berkualitas karena selain lebih baik dari segi tampilan namun kualitas produk juga dianggap memiliki level yang sama dengan isi dari produk yang anda tawarkan. (Baca Juga: Cara Memulai Bisnis Properti , Bisnis yang Menguntungkan Bagi Pelajar)
- Cari dan Temukan Penyuplai Tetap
Mengawali bisnis dalam bidang apapun terlebih dalam bidang kuliner memang merupakan hal yang tidak mudah karena tidak semua orang dapat dengan mudah menerima produk makanan yang baru beredar di pasaran. Namun, sebagai pebisnis yang memiliki mental yang kuat hal yang sulit seperti mencari dan menemukan penyuplai tetap tidak akan membuat mereka untuk stop menggeluti bisnis yang telah diputuskannya. (baca juga: Keuntungan Bisnis Pulsa , Jenis Bisnis Ritel )
Menemukan penyuplai tetap jika anda berhasil tentu akan sangat menguntungkan karena dengan adanya penyuplai tetap seperti swalayan atau toko yang mau menerima produk hasil dari repacking (mengemas ulang) snack (makanan ringan) anda maka anda tidak perlu khawatir tentang bagaimana dan harus seperti apa memasarkan produk anda. (Baca Juga: Keuntungan Bisnis Bahan Bangunan)
Cobalah tawarkan beberapa toko atau swalayan untuk memberikan anda kesempatan dalam “menitip” produk anda. Jika belum berhasil kepada salah satu toko atau swalayan, maka janganlah berpikir bahwa di toko atau swalayan yang lain juga tidak ada kesempatan.
- Perbanyak Jenis Produk
Agar anda dapat mengetahui dengan pasti dan memiliki pengalaman tentang produk apa saja yang diminati pasaran maka anda dapat melakukannya dengan memperbanyak jenis produk yang anda tawarkan. Selain dapat memperbanyak jenis produk dengan cara repacking (mengemas ulang) produk dengan berbagai ukuran, anda juga dapat berkreasi dengan me-repacking (mengemas ulang) produk dengan berbagai jenis dan rasa produk. (Baca Juga: Fungsi Produksi Jangka Pendek , Fungsi Produksi dalam Perusahaan)
Cobalah untuk repacking (mengemas ulang) snack (makanan ringan) dari berbagai jenis seperti biskuit, kacang, wafer, minuman susu, dan lain sebagainya. Disamping jenis produk, untuk menguasai pasar, pebisnis kuliner juga harus berkreasi pada rasa dari produk. Anda dapat me-repacking (mengemas ulang) snack (makanan ringan) dalam satu kemasan dengan berbagai rasa yang berbeda. Beranilah untuk mencoba dalam hal ini, meskipun terlihat gila namun tidak salahnya jika dicoba. (Baca Juga: Keuntungan Bisnis Properti)
- Jual Online
Sekarang bukanlah saatnya lagi untuk mengeluh bahwa anda tidak dapat melakukan promosi karena tidak memiliki lapak atau toko yang bisa anda jadikan untuk tempat berjualan. Sosial media telah membuatkan anda lapak untuk menciptakan kesempatan berbisnis apapun yang anda inginkan termasuk dalam berbisnis snack (makanan ringan).
Buatlah akun sosial media tersendiri untuk mempromosikan dan menjual produk snack hasil repacking (mengemas ulang) milik anda. Jangan dicampur dengan akun pribadi agar produk snack (makanan ringan) yang anda jual dilihat lebih professional dan terpercaya. (Baca juga: cara mendirikan firma – penyebab konflik usaha – jenis reksadana syariah)
Tips agar Bisnis Repacking (Mengemas Ulang) Snack (Makanan Ringan) Lancar
- Perhatikan cara pengemasan
Karena bisnis ini merupakan bisnis mengemas ulang makanan maka perhatikan cara mengemas makanan dan pastikan selama pengemasan produk tetap dalam kondisi yang baik. (Baca juga : cara mengajukan kartu kredit – cara mengajukan kpr)
- Ketahui Bahan Baku Snack (Makanan Ringan) yang Dipilih
Bahan baku snack yang berkualitas akan mempengaruhi rasa dari snack apalagi bila dilakukan repacking (mengemas ulang) kembali. (Baca juga : syarat mendirikan perseroan terbatas pt)
- Cantumkan Label Expired (Kadaluwarsa)
Mencantumkan label expired (kadaluwarsa) selain dapat memberikan informasi kepada customer (pelanggan) juga dapat berguna bagi anda untuk strategi pemasaran. Keluarkanlah produk yang masa expired (kadaluwarsa) nya lebih awal. (Baca juga : cara mendirikan perusahaan perseorangan)